GOWA, Suara Jelata— Di Indonesia, pasien Covid-19 terus bertambah dan tingkat kematiannya juga semakin mengkhawatirkan walaupun pemerintah menggalakkan gerakan “Di rumah aja”.
Sementara itu, berdasarkan info dari Dinas Kesehatan Kabupaten Gowa pada Selasa, 14 April 2020 pukul 20.00 WITA, ada 254 ODP dengan 78 proses pemantauan, 173 selesai pemantauan, dan 3 meninggal dunia.
Sementara itu, 97 PDP dengan 30 sementara dirawat, 62 pulang dan isolasi mandiri serta 5 meninggal dunia. Dan 22 pasien positif dengan perincian 6 dirawat, 6 dalam pemantauan pasca keluar, 6 sembuh, dan 4 meninggal dunia.
Berangkat dari hal inilah, Founder Taman Baca Nurul Jihad Parang Bebbu, Desa Tabbinjai, Kecamatan Tombolopao, Kabupaten Gowa Sulawesi Selatan, Akbar G tergugah menjadi relawan Covid-19.
Ia mengatakan, keinginannya menjadi relawan Covid-19 terbentuk atas keprihatinan melihat situasi di tengah pandemi Covid-19. Kamis, (16/04/2020).
“Semua saya lakukan secara sukarela, hanya ada satu hal yang saya harapkan sebagai generasi muda yaitu berguna bagi banyak orang, dengan bergotong royong pasti banyak yang dapat diselamatkan. Sebab manusia yang paling bahagia dialah yang banyak memberi bahagia”, kata Akbar.
Dia juga menambahkan bahwa yang paling penting adalah kemanusiaan dan relawan ada di barisan terdepan serta memiliki kemampuan melihat apa yang terjadi di lingkungan.
