Rumah kediaman Senne, saat disambangi relawan BLT DD
SINJAI, Suara Jelata–Senne (63), menolak kehadiran Tim Relawan Desa ketika menyambangi kediamannya. Rabu, (29/07/2020).
Butuh waktu untuk meyakinkannya sebelum relawan menyerahkan bantuan BLT DD kepada Senne, dirinya menolak untuk menerima bantuan.
Dia termasuk warga Dusun Kasimpurang, Desa Terasa, Kecamatan Sinjai Barat, Kabupaten Sinjai, yang mendapatkan Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT-DDS) tahap ke-II.
Salah satu Tim Relawan, Arman, menyebut bahwa awalnya dia mengaku khawatir sehingga memanggil keponakannya, Adi (32) untuk melakukan pendekatan terlebih dahulu.
“Kami sangat khawatir karna jangan sampai dia merasa terganggu akan kehadiran kami di sana,” katanya.
Pendekatan pun berhasil dilakukan dengan bantuan para tetangganya, meski memakan waktu lama, pasalnya Senne menderita gangguan jiwa.
Selain itu, Arman menambahkan, jika sebetulnya dia layak diberikan bantuan rehabilitasi rumah, tetapi terkendala karna tidak memiliki data kependudukan yang lengkap.
“Sebenarnya dia (Senne) layak mendapat bantuan (Rehab), tetapi kami terkendala karna dia tidak memiliki Kartu Keluarga (KK),” kata Arman, yang juga anggota BPD (Badan Permusyawaratan Desa) Terasa.
Seperti di ketahui, selain mengalami gangguan jiwa, Senne, juga mengidap penyakit pembekakan di area leher (Gondok) yang sudah dideritanya selama bertahun-tahun.
A.SJ