News

Ini Penyebab Mahalnya Harga Cabai dan Ikan di Sinjai

×

Ini Penyebab Mahalnya Harga Cabai dan Ikan di Sinjai

Sebarkan artikel ini

SINJAI, Suara Jelata— Sejumlah pengusaha kuliner di Kabupaten Sinjai, Sulawesi Selatan, menyampaikan mahalnya harga cabai di sejumlah pasar tradisional di daerah itu. Rabu, (6/1/2021).

Harga cabai merah saat ini mencapai Rp. 60 ribu per kilogram saat ini.

Scroll untuk lanjut membaca
Scroll untuk lanjut membaca

“Sempat pekan lalu, Rp. 55 ribu dan hari ini mencapai Rp 60 ribu,” kata Dalima salah seorang pedagang di Pasar Sentral Sinjai.

Penyebabnya pasokan kurang dari pihak distributor dan petani di Sinjai.

Selain itu, di masa puncak pendemi covid tahun lalu tidak ada pengiriman barang ke luar daerah Sinjai.

“Kalau dulu saat masa-masa awal pandemi covid, cabai susah dikirim (dijual) ke daerah lain. Kalau sekarang pengiriman barang sudah terbuka lagi ke luar provinsi,” kata Dalima.

Harga cabai mulai naik sejak menjelang akhir tahun 2020 hingga awal tahun 2021 lalu.

Selain harga cabai yang meroket juga harga ikan di pasaran cukup mahal harganya.

Penyebabnya karena nelayan asal Sinjai kurang yang melaut karena sedang terjadi cuaca buruk yakni angin musim barat di perairan Selayar dan sekitarnya.

“Ikan-ikan yang bagus dikonsumsi baik, kan diperoleh dari laut itu,” kata salah seorang nelayan asal Sinjai Amir.

Naiknya harga cabai juga dibenarkan oleh Plt Kadis Perdagangan Sinjai Muh Saleh.

“Saat ini sedang memasuki musim tanam sehingga produksi cabai berkurang,” kuncinya.

Zh