DAERAHNews

Kepala Madrasah Termuda, Ketua Bidang di IPM Sinjai Ini Dapat Hadiah Motor

×

Kepala Madrasah Termuda, Ketua Bidang di IPM Sinjai Ini Dapat Hadiah Motor

Sebarkan artikel ini
Ansar M

SINJAI, Suara Jelata— Ketua Bidang Kajian Dakwah Islam Pimpinan Daerah Ikatan Pelajar Muhammadiyan (IPM) Kabupaten Sinjai, Ansar M, diberi penghargaan sepeda motor dari Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Agama (Kemenag) Sulawesi Selatan sebagai Kepala Madrasah termuda pelopor pendidikan di Sulawesi Selatan

Dirinya dinilai mengispirasi banyak orang, yang berjuang dalam sektor pendidikan di pelosok Kecamatan Sinjai Barat, Kabupaten Sinjai, Sulawesi Selatan.

Scroll untuk lanjut membaca
Scroll untuk lanjut membaca

Ansar M yang saat ini masih aktif dalam organisasi IPM dan sebagai Kepala Madrasah Al Irsyad Tangkalae di Sinjai Barat mengatakan jika dirinya bangga sebagai kader IPM.

“Saya berpesan bagi siswa, ini adalah organisasi yang tepat untuk kita pilih, sebab ini adalah organisasi kekaderan yang tentunya sangat berperan dalam pengembangan penanaman karakter siswa ataupun remaja, bukan hanya sebatas penanaman karakter, tetapi lebih dari pendalaman karakter yang kemudian bisa dikembangkan melalui potensi atau sesuai bakat yang kader miliki” jelasnya.

Berkat dedikasinya di bidang pendidikan, Ansar M dihadiahi sepeda motor oleh Drs. K.H Khaeroni, M.Si yang diserahkan di Kantor Kemenag Sinjai Rabu, (17/02/2021) kemarin yang didampingi oleh Kapala kemenag Sinjai, Abd. Hafid bersama Kabid pendidikan Madrasah provinsi Sulawesi Selatan.

Ketua Umum PD IPM Sinjai, mengaku bangga memiliki pengurus yang mempunyai jiwa yang besar terhadap memperjuangkan pendidikan dan pengandian kepada masyarakat.

“Saya berharap ini menjadi contoh bagaimana kader IPM, tanggung jawabnya sebagai kader IPM tidak hanya sampai digaris pengurusan ujung pengabdiannya, namun bagaimana menjadi pelopor dimanapun berada dalam sektor manapun bisa memberi warna” Kata Azis. Kamis, (18/02/2021).

“Saya sudah kenal lama dengan beliau, dan memang sangat aktif dalam posisinya diluar tugasnya di organisasi, tentunya di sektor pendidikan” tambahnya.

Menurut Azis, hal itu tidak lepas dari amanah sebagai bentuk pengaplikasian ilmu yang telah diperolehnya selama ini.

Azis