SOLO, Suara Jelata— Turnamen Pra Musim Piala Menpora 2021 menerapkan aturan unik di babak knock out. Milsanya, dibabak perempatfinal, ketika laga berakhir imbang dalam waktu normal, maka akan langsung digelar babak adu penalti.
Aturan tersebut sedikit berubah saat memasuki babak semifinal. Tidak seperti babak perempat final yang digelar dalam satu pertandingan atau single match, babak semifinal ini saja diberlakukan dengan memainkan dua leg, seperti yang sudah dilakoni ke-empat tim di leg I babak semifinal.
Meski digelar dalam dua leg, status gol tandang tidak akan berlaku dalam babak ini. Misalnya, di leg pertama tim yang bertanding bermain imbang 1-1 lalu di leg kedua berbagi skor 2-2, maka laga akan berlanjut ke babak adu penalti.
Dikutip dari Bolalob (Dot) com, hal tersebut dijelaskan Ketua Organizing Committee (OC) Piala Menpora 2021, Akhmad Hadian Lukita.
“Jadi kalau imbang, misalnya 1-1 di leg pertama, kemudian di laga kedua skornya 2-2, tidak dihitung, jadi langsung adu penalti. Kalau salah satu tim menang, di kandang, tetapi saat tandang kalah 0-1, atau 1-2, ini kan imbang agregatnya, maka juga adu penalti,” tegasnya.
Lebih lanjut dikatakannya, jika terjadi selisih gol, maka yang menang dengan lebih banyak selisih gol, itu yang dinyatakan lolos ke partai final.
Diketahui partai semifinal meloloskan empat tim, diantaranya Persija Jakarta, PSM Makassar, Persib Bandung dan PSS Sleman, yang masing-masing telah memainkan laga pada leg I, dengan hasil PSM 0-0 Persija, dan Persib 2-1 PSS Sleman.
