MAGELANG, Suara Jelata – Gubernur Akademi Militer Mayjen TNI Candra Wijaya meninjau pelaksanaan latihan Praktik Menembak Pistol G-2 Combat Taruna Tingkat III/Sermadatar (Sersan Mayor Dua Taruna). Latihan diikuti oleh 129 Taruna kelas kecabangan non Infanteri.
Sebagai Komandan Latihan Kadepmildas Akmil Kolonel Inf Murbianto Adhiwibowo. Latihan digelar di Lapangan Tembak Sarsanto Plempungan, Salaman, Magelang, Jawa Tengah, Senin (18/10/2021).
Dalam peninjauan tersebut, Gubernur Akademi Militer didampingi Inspektur Akmil Brigjen TNI Syaiful Rahman, S.Sos, Dirdik Akmil Brigjen TNI Yudi Yulistyanto, M.A. Serta Dirjianbang Akmil Brigjen TNI Dwi Wahyudi, S.A.N., M.M., bersama Pejabat Distribusi Akmil yang lain.
Selain meninjau pelaksanaan latihan, Gubernur Akmil juga meninjau fasilitas lapangan tembak Sarsanto Plempungan yang digunakan para Taruna selama dalam pendidikan di Akademi Militer.
Menurut Gubernur Akmil, pelaksanaan Praktik Menembak Pistol G-2 Combat dilaksanakan di lapangan Tembak Plempungan. Dengan maksud agar ada suasana lain dan lebih fresh, lebih fokus dalam berlatih.
“Sehingga kemampuan para Taruna ada peningkatan dengan nilai yang lebih bagus dari latihan sebelumnya,” ujar Mayjen Candra.
Di akhir kunjungannya Gubernur Akmil berpesan kepada Taruna Akmil, agar menggunakan waktu yang fresh ini untuk berlatih menembak pistol dengan sungguh-sungguh. Tetap menjaga kesehatan, jaga protokol kesehatan, Taruna harus memiliki kondisi badan yang prima kesamaptaan jasmaninya.
“Juga Taruna harus mempunyai kemampuan untuk membela diri. Termasuk kemampuan menembak dan keahlian bela diri untuk melumpuhkan dan menghancurkan lawan di medan pertempuran,” pesannya.
Kadepmildas menjelaskan, pelaksanaan praktik menembak Pistol dengan menggunakan pistol jenis G-2 Combat ini dilaksanakan selama dua hari sejak tanggal 18 sampai dengan 19 Oktober 2021.
Kapten Inf Kuat Bejo selaku Koordinator Materi menguraikan, materi yang akan dilaksanakan. Di antaranya pengenalan senjata, karakteristik senjata, sifat khusus senjata, bekerjanya senjata, gangguan dan cara mengatasi.
Selain itu juga bongkar pasang senjata, pengetahuan sasaran, teknik menembak meliputi teknik membidik, sikap menembak, teknik menarik pelatuk. Kemudian menembak nol benar, tembakan pelan sikap berdiri, tembak cepat sikap tiarap dan berlutut.
“Diakhiri dengan tembakan beruntun dengan sikap tiarap, berlutut, membungkuk serta berjalan,” terangnya.
Sasaran dan tujuan Praktik Menembak Pistol G-2 Combat ini, lanjutnya, adalah untuk membekali Taruna dengan kemampuan dan kemahiran dasar menembak pistol kualifikasi standart prajurit TNI AD.
“Agar Taruna mampu melaksanakan menambak pistol reaksi dengan baik, cepat dan tepat dalam berbagai sikap dengan baik dan benar,” pungkasnya. (*)
