Sinjai, Suara Jelata—Teknologi tepat Guna merupakan inovasi yang wajib dibuat oleh seluruh kelompok KKNT UPN “Veteran” Jawa Timur, banyak hal yang dapat dibuat sebagai inovasi untuk di tinggalkan di desa tempat kegiatan KKN berlangsung.
Teknologi tepat guna yang dibuat dan akan ditinggalkan di desa tempat kelompok 15 berkegiatan KKN adalah “Tempat Sampah Organik dan Anorganik”, kelompok 15 memilih tempat sampah dikarenakan minimnya tempat sampah yang ada di sekitar Desa Carangwulung.
Tempat sampah diyakini dapat membantu warga sekitar Desa Carangwulung tidak bingung untuk membuang sampah, meskipun jalan di Desa terlihat cukup bersih akan tetapi jika masuk kedalam perkampungan nya akan banyak ditemukan sampah bertaburan dimana-mana.
Minimnya kesadaran akan buang sampah pada tempatnya menjadi dasar mengapa masih banyak warga desa yang membuang sampah sembarangan atau tidak pada tempatnya.
Kebiasaan warga desa carangwulung adalah membakar sampah dan tidak dibuang di tempat pembuangan akhir (TPA), dan membuat polusi udara. Polusi udara dapat menyebabkan penyakit bagi yang menghirupnya, maka dari itu Vicky selaku ketua kelompok 15 memutuskan untuk membuat TTG tempat sampah.
Tempat sampah yang dibuat dibagi menjadi 2 tipe yaitu organic dan anorganik, dan diserahkan ke Sekolah Dasar. Vicky selaku ketua kelompok 15 mengatakan bahwa Sekolah Dasar sangat tepat dijadikan tujuan untuk menyerahkan TTG dikarenakan para siswa dapat belajar pentingnya membuang sampah di tempat sampah dan dapat mengerti perbedaan sampah organic dan anorganik.
Penyerahan dilakukan pada hari senin 12 Juni 2023 di SD Carangwulung 1 dan SD Carangwulung 3, disana penyerahan disambut baik oleh pihak sekolah dan pihak sekolah sangat berterima kasih atas bantuan tempat sampah yang diberikan oleh mahasiswa peserta KKNT UPN “Veteran” Jawa Timur, Kegiatan tersebut ditutup dengan berfoto bersama sebagai simbolis.
