TAKALAR SULSEL, Suara Jelata – Komunitas Laboran Mengabdi Indonesia merupakan sebuah wadah bagi pemuda dalam melakukan pengabdian kepada masyarakat khususnya di bidang kesehatan.
Laboran Mengabdi Indonesia telah berhasil melaksanakan program pengabdian masyarakat di Desa Mangindara, Kecamatan Galesong Selatan Takalar, Kabupaten Takalar, Provinsi Sulawesi Selatan, pada Jumat (27/12/2024). Kegiatan ini didukung oleh Kimia Farma dan Kaku Food, serta disupport oleh Dinas Kesehatan Kota Makassar, Komunitas Temanbaikta, Imatelki, Adequate dan Pertukaran Pemuda Antar Provinsi (PPAP) Kota Makassar.

“Kegiatan ini sangat positif dan bermanfaat. Kami sangat bersyukur karena kegiatan ini bisa dilaksanakan di sini dan kami juga mendukung penuh program pengabdian masyarakat ini, semoga kegiatan ini bisa terus berlanjut sehingga bukan hanya di sini yang merasakan manfaatnya tapi untuk desa yang lain juga,” ujar Syamsuddin, Kepala Desa Mangindara.
Laboran Mengabdi ini memberikan penyuluhan kesehatan berupa Pencegahan Penyakit Tidak Menular (PTM) dan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS). Selain itu juga dilaksanakan pemeriksaan kesehatan gratis kepada masyarakat. Di antaranya pemeriksaan tekanan darah, gula darah, asam urat, kolesterol dan Berat Badan.
Founder Komunitas Laboran Mengabdi Indonesia, Annisa Syafri menuturkan kegiatan yang dilaksanakan di Desa Mangindara ini menjadi bagian dari komitmen Komunitas Laboran Mengabdi dalam meningkatkan taraf kesehatan masyarakat. Terutama di lingkungan yang membutuhkan perhatian lebih.
Dengan melibatkan relawan dan volunteer dari berbagai latar belakang, komunitas ini tidak hanya memberikan layanan kesehatan. Tetapi juga membangun kesadaran akan pentingnya menjaga kesehatan di tengah-tengah masyarakat.
“Kami bangga dapat berkontribusi untuk meningkatkan kesehatan masyarakat, khususnya di Desa Mangindara ini. Kami mengundang pemateri lulusan kedokteran Dian Ayu Safitri, S.Ked untuk memberikan penyuluhan, kemudian melakukan pemeriksaan kesehatan secara gratis,” ujarnya.
Sehingga melalui pemeriksaan itu, menurut Annisa, masyarakat bisa lebih tahu terhadap kondisi kesehatannya, dapat mencegah terjadinya penyakit tidak menular. Seperti Diabetes Melitus, Hipertensi, Hiperurisemia atau peningkatan kadar asam urat.
“Melalui kerjasama yang solid dengan berbagai pihak, kami berharap dapat terus memberikan dampak positif bagi kesejahteraan masyarakat,” ujar Annisa Syafri.
Sementara itu, Volunteer Vol 2, Permans Agung mengatakan, mengikuti kegiatan seperti ini, membuat pihaknya sadar akan pentingnya kembali mengabdi dan berbagi untuk negeri ataupun daerah sendiri. Khususnya untuk kesehatan, banyak orang yang tidak tahu kalau pelayanan kesehatan masih belum merata.
“Contohnya yang kami dengar dari salah satu warga di tempat ini mengungkapkan belum pernah melakukan pemeriksaan kesehatan karena tidak ada biaya. Hal itu begitu mengagetkan. Dari situ saya berpikir, program atau kegiatan seperti ini sebaiknya dilaksanakan setiap bulannya, karena ini sangat menunjang dalam perubahan khususnya kesehatan itu sendiri,” katanya.
Permana Agung mengungkapkan terimakasih kepada Laboran Mengabdi Indonesia yang telah memberikan dirinya kesempatan untuk menjadi relawan yang siap mengabdi untuk negeri.
“Uang bisa dicari, tetapi kesempatan untuk membantu masyarakat dan memberikan tangan kita kepada masyarakat dengan tulus hati seperti kegiatan ini, belum tentu ada kedua kalinya,” tukasnya.
Selain itu, keberhasilan program ini juga menjadi bukti nyata bahwa kolaborasi lintas sektor dapat memberikan manfaat yang besar bagi masyarakat. Dengan semangat kolaborasi dan kepedulian akan kesehatan masyarakat, Komunitas Laboran Mengabdi terus berkomitmen untuk menjalankan program-program pengabdian yang bermanfaat bagi semua pihak.
Untuk informasi lebih lanjut tentang Komunitas Laboran Mengabdi dan kegiatan-kegiatan pengabdian masyarakat yang dilaksanakan, masyarakat dapat menghubungi:
[Nama Kontak] : Founder Laboran Mengabdi Indonesia
Instagram : @laboranmengabdi.id
Tentang Komunitas Laboran Mengabdi
Komunitas Laboran Mengabdi adalah sebuah komunitas yang berfokus pada program pengabdian masyarakat di bidang kesehatan. Dengan melibatkan anak muda sebagai relawan dan volunteer. Komunitas ini bertujuan untuk memberikan kontribusi positif bagi kesehatan dan kesejahteraan masyarakat secara nyata. (Wahyuni)