MAGELANG JATENG, Suara Jelata – Seniman senior sekaligus pencetus Tarian Relief, Ki Eko Sunyoto menggelar pameran bertajuk Spirit of Borobudur, di Tourism Information Center (TIC) 12 hingga 15 Februari 2025. Pameran perdana ini diprakarsai Ki Eko Sunyoto dengan dukungan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud), LPDP dan Dana Indonesia.
Pameran Spirit of Borobudur menampilkan dokumentasi karya, audio visual dan juga seni pertunjukan dalam satu kesatuan. Serta karya tari yang seluruhnya diciptakan oleh Ki Eko Sunyoto.
Selain itu, pada pameran tersebut, Ki Eko Sunyoto juga menampilkan hasil dari serangkaian workshop Spirit of Borobudur yang diikuti masyarakat serta para pelajar pada 9 Januari hingga 15 Februari 2025.
“Tujuan pameran adalah untuk mendukung kesadaran budaya akan kekayaan budaya yang ada di kawasan Borobudur khususnya dan Magelang pada umumnya,” kata Ki Eko Sunyoto, Rabu (12/02/2025).
Lebih lanjut, Eko menyebut, pameran Spirit of Borobudur terbuka untuk umum dan gratis bagi semua kalangan mulai pukul 10.00 – 17.00 WIB.
Sosok yang juga pendiri Sanggar Kinnara Kinnari tersebut juga ingin agar pameran Spirit of Borobudur menjadi ruang untuk menyajikan sebuah karya seni yang utuh sehingga dapat dinikmati oleh publik.
Oleh karena itu, melalui pameran Spirit of Borobudur, Ki Eko Sunyoto menyajikan dokumentasi aktivitas budaya, dokumentasi audio visual dari karya seni pertunjukan yang berbasis relief Borobudur. Kemudian pameran karya kriya seni yang berhubungan erat dengan relief Borobudur yaitu aksesoris seni tari yang dapat disaksikan masyarakat.
“Harapannya Spirit of Borobudur ke depan menjadi upaya pelestarian budaya khususnya terkait tarian dan relief Borobudur secara berkelanjutan. Sekaligus sebagai ruang ekspresi budaya untuk masyarakat,” pungkasnya. (Nar)