News

Vita Ervina Dukung Sosialisasi Reformasi Hukum di Setiap Daerah Secara Berkelanjutan

×

Vita Ervina Dukung Sosialisasi Reformasi Hukum di Setiap Daerah Secara Berkelanjutan

Sebarkan artikel ini
Anggota DPR/MPR RI dari Komisi 13 Vita Ervina, S.E., M.B.A. (foto: Narwan)

KOTA MAGELANG JATENG, Suara Jelata Anggota DPR/MPR RI dari Komisi XIII, Vita Ervina, S.E., M.B.A. menginginkan kesadaran hukum dimiliki setiap warga negara Indonesia. Terkait hal itu dirinya terus mendukung dilakukannya sosialisasi penegakan hukum di setiap daerah secara berkelanjutan.

Hal itu dikatakan dalam acara Sarasehan Hubungan Pusat dan Daerah: Optimalisasi Desentralisasi dan Otonomi Daerah di Cafe De Veranda, Jalan Sutopo, Kelurahan Cacaban, Kota Magelang, Selasa (22/04/2025) malam. Acara ini dalam rangka penyerapan aspirasi masyarakat MPR RI.

Scroll untuk lanjut membaca
Scroll untuk lanjut membaca

Sarasehan dihadiri oleh Walikota Magelang H. Damar Prasetyono, Ketua DPC PDI Perjuangan Budi Prayitno, dan Ketua DPRD Kota Magelang Evin Septa Haryanto Kamil. Hadir pula anggota Fraksi PDI Perjuangan DPRD Kota Magelang, di antaranya Della Setya Maharani, Lexiano Gamma Pradita, Atang Kustono, Narisqa, Kevin Mahesa Awurmadhani. Serta personel unsur KSB PAC dan Ranting PDI Perjuangan, serta sejumlah awak media.

Vita Ervina mengatakan bahwa dirinya kini berada di Komisi XIII yang merupakan Komisi baru di DPR RI. Komisi ini membidangi Reformasi Regulasi dan HAM. Dia menganggap sangat penting adanya upaya berkelanjutan tentang reformasi regulasi, penegakan hukum, pembinaan Pancasila dan sebagainya.

“Sehingga perlu digencarkan sosialisasi terkait kesadaran hukum melalui berbagai kegiatan yang mendukung hal itu, seperti sarasehan malam hari ini. Serta kita upayakan hingga menyentuh masyarakat. Agar reformasi dan penegakan hukum berjalan, serta masyarakat memahami dan menjunjung tinggi hak azasi manusia,” ujarnya.

Sarasehan tersebut menghadirkan narasumber Sholihul Hakim, S.H., M.H., Dosen Fakultas Ilmu Sosial dan Politik Universitas Tidar (Untidar) Magelang. Dalam paparannya, Sholihul menjabarkan materi Hubungan Pusat dan Daerah, melalui Optimalisasi Desentralisasi dan Otonomi Daerah.

Sarasehan berlangsung santai namun mampu mengajak peserta menambah wawasan terkait desentralisasi dan otonomi daerah. (Nar)