Sinjai, Suara Jelata – Posyandu Integrasi Layanan Primer (ILP) di Dusun Burung Loe 1, Pulau Buhung Pitue, bmenggelar kegiatan dengan menggunakan metode PAROLLI (Panggilan Datang Pemeriksaan ke Posyandu Layanan Integrasi). Kegiatan ini dihadiri oleh ibu rumah tangga, lansia, dan remaja, yang antusias mendatangi Posyandu setelah menerima undangan berwarna yang diantar langsung ke rumah-rumah mereka.
Metode PAROLLI ini bertujuan untuk meningkatkan keaktifan masyarakat dalam memanfaatkan layanan Posyandu dan mempercepat deteksi dini penyakit tidak menular. Undangan yang diberikan dalam tiga warna – putih untuk sasaran baru, biru bagi yang memiliki riwayat hipertensi, dan pink untuk yang menyandang diabetes melitus – mempermudah proses pencatatan dan layanan di lapangan.
Kegiatan Posyandu ILP ini berlangsung dalam lima meja pelayanan yang tertata rapi, mulai dari pendaftaran hingga edukasi. Pemerintah desa turut mendukung penuh dengan menyediakan Pemberian Makanan Tambahan (PMT) bagi seluruh warga yang hadir.
Kepala Puskesmas Pulau Sembilan, Agus Salim, menyampaikan bahwa metode PAROLLI menjadi langkah strategis untuk meningkatkan keaktifan masyarakat dalam memanfaatkan layanan Posyandu dan mempercepat deteksi dini penyakit tidak menular.
“Melalui metode PAROLLI, kita ingin memastikan tak ada lagi warga yang terlewat dari layanan kesehatan dasar, khususnya skrining penyakit tidak menular. Ini adalah bagian dari integrasi layanan primer yang berbasis komunitas,” ujar Agus Salim.
Dengan kegiatan ini, diharapkan masyarakat dapat lebih peduli dengan kesehatan mereka dan memanfaatkan layanan Posyandu secara optimal.
