BeritaDAERAHPeristiwaPolriSosial

Kapolda Jateng Berikan Bantuan Sembako Bagi Korban Banjir di Juwana Pati

×

Kapolda Jateng Berikan Bantuan Sembako Bagi Korban Banjir di Juwana Pati

Sebarkan artikel ini

PATI JATENG, Suara Jelata Kapolda Jawa Tengah Irjen Pol Ahmad Luthfi, bersama Pangdam IV/Diponegoro Mayjen TNI Deddy Suryadi mengunjungi korban banjir di wilayah Desa Doropayung Kecamatan Juwana, Kabupaten Pati, Minggu (17/03/2024).

Kapolda Jateng dan Pangdam IV/Diponegoro mengunjungi korban banjir di Juwana Pati, Minggu (17/03/2024). (foto: Bidhumas/Narwan)

Kedatangan Kapolda Jateng bersama Pangdam IV/Diponegoro diterima oleh Pj Bupati Pati Henggar Budi Anggoro, Kapolresta Pati Kombes Pol Andhika Bayu Adhittama, Dandim 0718/Pati Letkol Inf Jon Young Saragi dan PJU Polresta Pati.

Scroll untuk lanjut membaca
Scroll untuk lanjut membaca

Dalam kesempatan tersebut Kapolda Jateng bersama Pangdam IV/ Diponegoro memberikan bantuan paket sembako. Serta mengecek dapur umum dan layanan kesehatan gratis oleh Sie Dokkes Polresta Pati.

Sebagaimana diketahui, bahwa peristiwa banjir di Desa Doropayung 438 rumah dan sebanyak 1.249 orang terdampak banjir, dengan ketinggian air dalam rumah 5 cm sampai 75 cm.

Kapolda menyampaikan, bahwa Polda Jateng beserta Kodam IV/ Diponegoro memprioritaskan wilayah yang terdampak banjir dengan membuat beberapa dapur umum, fasilitas-fasilitas umum, pendistribusian bantuan sembako. Termasuk peralatan-peralatan bantuan yang lainya, seperti perahu dan lain-lain. Sehingga dapat mengurangi penderitaan masyarakat yang terdampak banjir.

“Polda Jateng beserta Kodam IV/Diponegoro melaksanakan cek ricek dan final cek wilayah terdampak banjir. Kami laporkan bahwa di wilayah Polda Jateng 42 kecamatan dengan 222 desa dengan jumlah pengungsi 4.200 orang yang terdampak banjir,” ujarnya.

Irjen Pol Ahmad Luthfi menambahkan, untuk wilayah Kabupaten Pati para stakeholder, Kapolresta, Bupati, Dandim 0718 dan BNPB Pati telah berkoordinasi untuk melakukan rapat.

“Kemudian mendata mana wilayah-wilayah yang sering terdampak banjir musiman, mana yang tidak. Sehingga banjir dapat tertanggulangi,” pungkas Kapolda Jateng. (Nar)