
SINJAI, Suara Jelata—Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) menjadi momentum untuk meningkatkan kualitas pendidikan dan karakter generasi bangsa.
Namun Hardiknas ini menjadi ironi karena masih adanya sekolah di Kabupaten Sinjai yang rusak dan belum diperbaiki.
Salah satunya adalah Taman kanak-kanak (TK) Negeri 1 Dompili yang terletak di Desa Saukang, Kecamatan Sinjai Timur, Kabupaten Sinjai. Kamis, (2/5/2019).
Sekolah yang mempunyai murid sekitar 48 anak ini sudah terlihat rusak berat utamanya pada bagian atap.
Rangka penopang atas sudah kropos dan dimakan rayap, dan hampir roboh, 3 kelas dan 1 ruang guru dalam kondisi yang memperihatinkan.
Pantauan media Ini membahayakan Siswa yang belajar dalam ruang kelas, apalagi dalam kondisi hujan deras terpaksa sejumlah siswa belajar di teras ruangan.
“Sejak berdiri pada tahun 1971 tidak pernah di renovasi, kita lihat kondisinya sekarang kalau hujan deras maka banjir dalam ruangan kelas,”Kata Kepala TK Dompili, Hj. Muliati.
Sekolah yang mempunyai 4 tenaga pengajar ini mengaku sudah beberapa kali mengajukan permohonan perbaikan, namun tak kunjung terealisasi.
” Sudah kita ajukan baik ke Kepala Desa maupun ke Diknas, namun belum ada kami lihat realisasinya,”tuturnya.
Sementara, Kepala Desa Saukang, Abdul Razak saat dimintai tanggapan mengaku tidak bisa mengangarkan perbaikan sekolah ini.
“Itu bukan wewenang kami, karna diknas Sinjai yang tangani,”Kuncinya.
Izhar















