Opini

Perempuan Juga Bisa

×

Perempuan Juga Bisa

Sebarkan artikel ini

OPINI, Suara Jelata —Perempuan itu bisa
berjalan dalam sebuah lorong-lorong kadang ketakutan itu datang, berada dalam keramaian kadang kita terusik , berada dalam keorganisasian kadang kita dikesampingkan.

Kalian ingat tidak sosok pejuang tangguh yang sudah tertulis dalam sebuah sejarah, sosok seorang perempuan tangguh yang mampu mengalahkan ketakutan dirinya sendiri.

Scroll untuk lanjut membaca
Scroll untuk lanjut membaca

Jangankan lorong yang sepi, senjata pun dia tak pernah takut karena dia selalu bertekad bahwa dia bisa dan mampu melakukanya.

Dia mampu melawan ketakutannya dan bahkan lebih berani dari sosok seorang laki-laki.

Apakah kalian masih sering mengatakan ah? Aku tidak bisa seperti mereka, tidak bisa jadi seorang pemimpin? Itu sebuah kesalahan.

Pasalnya, sudah ada bukti, ada seorang presiden dia juga dari seorang perempuan tetapi dan bisa membuktikan dirinya sebagai seorang pemimpin, yaitu ibu Megawati.

Dimana dia pernah memimpin Indonesia dan bahkan pada dua pemilu dia berhasil menjadikan partainya dua kali menang dalam pemilihan.

Di kementrian kelautan Ibu Susi dia dikenal sebagai perempuan yang pemberani yang dia tidak segan-segan menghanguskan penjara lautan Indonesia, bahkan membuktikan dengan menenggelamkan banyak kapal pencuri ikan.

Dia juga seorang perempuan, jadi sebagai seorang perempuan ketika kamu merasa bisa, kenapa tidak untuk melakukanya.

Dan yang terpenting sikapmu yang paling utama untuk dijaga ketika kamu sudah ada dalam ranah pemimpin.

Sesuai dengan pesan R. A. Kartini “Banyak hal yang bisa menjatuhkan mu, tetapi satu-satunya hal yang benar-benar menjatuhkan mu adalah sikapmu sendiri,” katanya.

Jadi entah kamu memimpin dalam hal apapun yang terpenting adalah bagaimana menjaga sikapmu, karena ketika itu yang terealisasi kamu akan menjadi sosok yang dikagumi dan dirindukan akan kepemimpinanmu.

Sebab orang yang dipimpin kadang dia terlebih dahulu melihat bagaimana sikap pemimpinya, perbaiki kualitas dirimu, dan jadilah sosok perempuan tangguh yang bisa memberikan sebuah dobrakan dengan memberikan perubahan nyata.

Tidak kau laki-laki atau perempuan tetapi siapa yang mau berbuat, siapa yang mau menanam maka dia yang akan memanennya .

Jangan pernah takut sebab kita semua sama, kita bisa melakukanya dan kita bisa ada dalam sejarah dihari esok .

Teruntuk mu perempuan-perempuan tangguh yang saya rindukan akan hadirmu menemaniku berjuang bersama.

Oleh: Riska Yunus (Kader Impera dan PMR SMAN 9 Sinjai).

-Tulisan tersebut adalah tanggung jawab penuh penulis