Kades Samaturue, Palewai.
SINJAI, Suara Jelata— Beredar di Sosial Media yang mengungkapkan bahwa di Desa Samaturue, Kecamatan Tellulimpoe, Kabupaten Sinjai 2 (dua) warga miskin dan tidak pernah mendapatkan bantuan dari pemerintah Desa. Selasa, (28/4/2020).
Status tersebut di unggah oleh pemilik akun di Facebook, dengan mengunggah salah satu foto warga miskin yang dia maksud.
Hal tersebut dibantah oleh Kepala Desa Samaturue, Palewai, menurutnya, postingan tersebut tidak benar.
“Postingan tersebut mengatakan ada dua warga miskin bernama Mattang dan Pardi tidak mendapatkan bantuan itu tidak benar, ” katanya
Dia mengatakan, Pardi sudah pernah mendapatkan bantuan PKH sekitaran dua tahun, namun memang namanya terhapus.
“Penghapusan bantuan PKH ini dilakukan oleh pendamping program PKH sendiri bukan dari Desa, ” tuturnya.
Sementara itu, sekretaris Desa Samaturue, Sulaeman, mengaku pernah mengecek data Pardi dan Mattang di Dinas Sosial Kabupaten Sinjaim
“Ternyata datanya sudah masuk dalam calon program penerima bantuan sosial pangan, bahkan itu Pardi pernah dapat bantuan BPNT,” bebernya.
Sulaiman juga membantah dalam postingan tersebut yang mengatakan Mattang hidup sebatang kara.
“Mattang tidak hidup sebatang kara, karena ada anaknya disitu, meskipun beda rumah, Mattang ini tinggal di belakang rumah anaknya, anaknya inilah yang selalu memperhatikan orang tuanya,” ungkapnya.
Diketahui, Mattang dan Pardi masuk prioritas penerima Bantuan Langsung Tunai (BLT) dana Desa.
Takwa
