DPRD SINJAINews

Didemo Mahasiswa UMSi, Anggota DPRD Sinjai Wahyu Minta Maaf

×

Didemo Mahasiswa UMSi, Anggota DPRD Sinjai Wahyu Minta Maaf

Sebarkan artikel ini

SINJAI, Suara Jelata—Aliansi Mahasiswa UMSi, kembali mendatangi Kantor DPRD Sinjai. Senin, (10/01/2022).

Mereka mendatangi Kantor DPRD Sinjai, untuk meminta klarifikasi pernyataan Anggota DPRD Sinjai, Wahyu, pada saat RDP beberapa waktu lalu.

Scroll untuk lanjut membaca
Scroll untuk lanjut membaca

Aliansi Mahasiswa UMSi, langsung ditemui oleh Ketua DPRD Sinjai, Jamaluddin, Wakil Ketua II, Mappahakkang, dan Wahyu di Ruang Penerimaan Aspirasi DPRD Sinjai.

Dihadapan Aliansi Mahasiswa UMSi, Wahyu, mengaku pernyataan yang dimaksud oleh Aliansi Mahasiswa UMSi, tidak benar.

Dia membantah tudingan dari para mahasiswa tersebut, karena menurutnya hal itu tidak sesuai dengan yang terjadi saat RDP waktu lalu.

“Apa yang menjadi tuntutan dari Aliansi Mahasiswa UMSi itu tidak benar adanya, tidak seperti itu bahasa saya saat RDP, akan tetapi, tapi kalau ada yang sampai kepada teman teman miskomunikasi saya minta maaf,” katanya.

Lanjut Wahyu, mengatakan, ketika dirinya sudah melakukan klarifikasi, namun pihak Aliansi Mahasiswa UMSi, tidak menerima, silahkan proses lebih lanjut.

Tentunya tetap akan diproses oleh Badan Kehormatan DPRD sesuai dengan mekanisme yang ada.

“Saya tidak mau berdebat lama, tapi ketika sudah saya klarifikasi dan memang dianggap salah, silahkan laporkan ke pimpinan, karena ada prosesnya,” ujarnya.

Sementara itu, pihak Aliansi UMSi, tidak menerima klarifikasi yang diberikan oleh Wahyu.

Mereka meminta kepada Badan Kehormatan (BK) DPRD Sinjai, untuk diproses dan menghadirkan saksi-saksi.

“Kami minta Wahyu diproses oleh BK, dan menghadirkan saksi saksi pada saat RDP lalu,” pungkasnya.

Sekedar siketahui, Aksi unjuk rasa dilakukan lantaran adanya statement salah seorang oknum anggota DPRD Sinjai yang diduga mencederai marwah akademisi.

Statement tersebut katanya dilontarkan Wahyu pada rapat dengar pendapat (RDP) yang dilakukan Komisi 1 DPRD Sinjai terkait aspirasi beasiswa pemerintah daerah yang dianggap tidak sesuai mekanisme oleh mahasiswa 1 Desember 2021 lalu.

Statement yang pertama kurang lebih seperti ini “Perguruan Tinggi yang ada di Kabupaten Sinjai, Nilai mahasiswa bisa di berikan di warkop saja”.

Kedua “Perguruan Tinggi Akademisi yang ada di Makassar beda dengan di Kabupaten Sinjai”.

Sementara itu, Muhammad Wahyu, yang merupakan legislator Partai Golkar Sinjai ini membantah pernah mengatakan hal seperti itu.