SINJAI, Suara Jelata– Bunda PAUD Kabupaten Sinjai, Andi Nurhilda Daramata Asia Seto menjadi salah satu Bunda PAUD yang didaulat untuk tampil pada Sharing Session Obrolan Tuntas dan Santai (OBRAS) Bunda PAUD dari 25 Kabupaten/Kota se-Indonesia. Jumat, (29/8/2019).
Kegiatan ini merupakan salah satu rangkaian kegiatan Sinkronisasi Pogram Pencegahan Anak Kerdil Melalui Peningkatan Kompetensi Pendidik PAUD Menggunakan Anggaran Desa Tahun 2019 yang dilaksanakan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI di Hotel Novotel Samator, Surabaya, Jawa Timur.
Konsultan Bank Dunia, Provita yang memandu jalannya sharing session mengatakan bahwa Bank Dunia mengambil bagian dalam kegiatan ini karena Bank Dunia sendiri merupakan pendamping dalam penanganan masalah stunting bekerjasama dengan Kemendikbud RI.
Dalam kesempatan tersebut, Andi Nurhilda Daramata Asia Seto memberikan gambaran mengenai program penanganan stunting yang telah dilaksanakan di Sinjai.
“Alhamdulillah, walaupun program yang dicanangkan pemerintah pusat adalah 1 Desa 1 PAUD, tapi di Sinjai sendiri kita sudah lebih maju dengan 1 Dusun 1 PAUD, dan hal ini mendapat respon positif dari Kementerian dan undangan lainnya,” Katanya.
Andi Nurhilda berharap kegiatan ini bukan sekedar wadah penyampaian dan berbagi program, tetapi juga wadah pembelajaran bagi Sinjai sendiri.
“Semoga PAUD yang sudah ada di Sinjai hingga ketingkat Dusun tidak hanya maju dari segi kuantitas saja namun juga dari segi kualitas. Hal ini tentunya wajib didukung dengan optimalisasi mutu tenaga pendidiknya, sehingga benar-benar mampu berperan dalam pencegahan stunting,” Jelasnya.
Selain Bunda PAUD Sinjai, 4 Bunda PAUD lain yang tampil sebagai narasumber pada Sharing Session tersebut yaitu Bunda PAUD Ciamis, Bunda PAUD Pelalawan, Bunda PAUD Dairi dan Bunda PAUD Pamekasan.
ADV