DAERAHNews

KPI UMSI Latih Mahasiswa Dasar Penulisan Ilmiah

×

KPI UMSI Latih Mahasiswa Dasar Penulisan Ilmiah

Sebarkan artikel ini
Pembukaan Kelas Intensif Karya Tulis Ilmiah

SINJAI, Suara Jelata— Kelompok Penulis Ilmiah (KPI) Universitas Muhammadiyah Sinjai (UMSI) melaksanakan Pembukaan Kelas Intensif Karya Tulis Ilmiah di lantai 2 Kampus UMSI, Jalan Teuku Umar, Kabupaten Sinjai, Sulawesi Selatan. Minggu, (22/11/2020).

Kegiatan yang dibuka oleh Wakil Rektor I Universitas Muhammadiyah Sinjai ini akan berlangsung selama 3 hari kedepan, yakni sampai tanggal 24 November 2020 yang diikuti 20 orang peserta.

Scroll untuk lanjut membaca
Scroll untuk lanjut membaca

Diketahui, Kelas Intensif ini bertujuan untuk melatih secara intens para mahasiswa mengenai dasar penulisan ilmiah dan berfikir secara ilmiah.

Dalam kesempatan itu, Awaluddin, selaku Ketua Umum KPI UMSI, menyampaikan, identitas mahasiswa tidak terlepas dari kata menulis, akan tetapi, masih banyak mahasiswa yang belum memahami tata letak tentang penulisan karya tulis ilmiah.

“Harapan saya kemudian, mahasiswa yang mengikuti kegiatan ini bagaimana kemudian bisa membuat sebuah karya tulis yang bisa dipublikasikan kepada halayak ramai” harap Awal, sapaan akrabnya.

Di tempat yang sama, Pembina KPI Universitas Muhammadiyah Sinjai, Muhammad Lutfi berharap, peserta yang mengikuti kegiatan ini bisa menciptakan sebuah karya tulis ilmiah.

Apalagi menurutnya, KPI ini sangat berpotensi untuk pengembangan-pengembangan tulisan secara ilmiah.

“Kemudian saya tantang teman-teman peserta untuk menciptakan sebuah karya tulis ilmiah berupa jurnal, yang kemudian bisa dipersentasekan di kegiatan Simposium Nasional di Universitas Muhammadiyah Kendari pada 16 Desember 2020” tegas Muhammad Lutfi.

Selain itu, menurut Wakil Rektor I Universitas Muhammadiyah Sinjai, Dr. Asriadi AR, tulisan yang ilmiah itu tidak mengabaikan fakta.

Dia pun berharap, para peserta dapat melihat peluang yang ada dalam kepenulisan, dan kegiatan yang diikuti ini bisa memberikan hasil yang positif bagi mereka.