NasionalNews

Segmen Pengunjung Semakin Luas, Wisata Gunung Andong Mulai Ramai

×

Segmen Pengunjung Semakin Luas, Wisata Gunung Andong Mulai Ramai

Sebarkan artikel ini

MAGELANG, Suara Jelata – Setelah libur Lebaran, kawasan wisata Gunung Andong kembali dibuka pada tanggal 18 Mei 2021 lalu. Wisata alam yang terletak di Kecamatan Grabag, Kabupaten Magelang ini memiliki daya tarik tersendiri, khususnya bagi para pendaki.

Seperti diungkapkan pengelola jalur pendakian Gunung Andong lewat Pendem, Rukhani, bahwa selama bulan puasa jalur tersebut ditutup. Mayoritas pengunjung adalah segmen tertentu yang mempunyai minat mendaki gunung.

Scroll untuk lanjut membaca
Scroll untuk lanjut membaca

“Jadi meskipun baru dibuka seminggu lalu, selama libur tidak menjadi masalah terkait dengan jumlah kunjungan. Karena setelah dibuka, pengunjung tetap antusias datang, terlebih jalur yang kami kelola telah tutup selama bulan puasa,” ungkapnya, Senin (24/5/2021) sore.

Dijelaskan Rukhani, pasca dibuka kembali jumlah kunjungan Gunung Andong meningkat pada akhir pekan. Sekitar 300 pengunjung mendaki Gunung Andong pada Minggu (23/5/2021) kemarin.

“Belum lagi jika ada komunitas. Mulai dari komunitas hobi bahkan kantor, biasa mendaki bersama, jadi kami tidak khawatir sepi pengunjung,” terang Rukhani.

Selama tutup pada bulan puasa, kesempatan tersebut dipergunakan Rukhani untuk bersih-bersih dan penataan jalur pendakian, khususnya pada jalur masuk dan tengah.

“Untuk jalur yang berada di puncak hanya dibersihkan saja dan tidak ditata ulang dan kita biarkan alami,” papar Rukhani.

Adapun untuk penerapan protokol kesehatan penanganan Covid-19, Rukhani mengaku rutin diterapkan mulai dari lokasi parkir kendaraan. Di mana stang sepeda motor pengunjung dan handle pintu mobil pengunjung disemprot disinfektan.

Selain itu pengunjung Gunung Andong tidak semuanya bertujuan untuk mendaki gunung. Banyak pengunjung keluarga yang bertujuan untuk berwisata saja di lembah kaki Gunung Andong. Tampak jalur masuk pendakian rapi dan menarik untuk berswafoto (selfie)

“Jadi banyak pengunjung hanya berfoto saja tidak naik gunung. Adapula yang berkunjung ke sini hanya untuk menikmati kuliner keluarga termasuk kopi. Jadi sekarang segmen pengunjung lebih luas lagi,” ujar Rukhani.