SINJAI, Suara Jelata—Kepala Puskesmas Mannanti, Kecamatan Tellulimpoe, Kabupaten Sinjai, Zulkifli Thamrin menuturkan jika tiga pemuda yang diduga ditikam telah menjalani penanganan medis di Puskesmas.
Sekitar pukul 19.30 Wita, tiga pemuda dilarikan ke Puskesmas Mannanti dengan bersimbah darah.
Satu diantaranya inisial RH sudah dalam kondisi meninggal dunia, sementara temannya dua orang mendapatkan luka cukup serius.
“Kedua pasien ini sempat kita tangani karena ada ditikam di bagian leher dan ada dibagian tangan, dan sudah dirujuk ke RSUD Sinjai,” katanya.
Informasi terakhir, kedua pasien yang dirujuk sudah dalam kondisi membaik sementara korban meninggal dunia telah dibawa ke rumah duka.
“Kalau identitasnya sementara kita data kronologinya,” bebernya.
Warga Kelurahan Mannanti digegerkan dengan penikaman kepada tiga pemuda di Bonto Asa, Kelurahan Mannanti, Kecamatan Tellulimpoe, Kabupaten Sinjai, Provinsi Sulawesi Selatan. Sabtu (24/07/21) Sekitar pukul 19:30. WITA.
Menurut informasi yang dihimpun pemuda bernama RH berdomisili di Kelurahan Mannanti meninggal dunia dan dua orang temannya kritis.
Sementara itu Kapolsek Tellulimpoe, Iptu. Ambo Syahrir belum memberikan keterangan lebih detail kejadian ini saat dihubungi.
“Sebentar dulu Dinda, masih ramai orang disini,” katanya.