MAKASSAR, Suara Jelata— Merasa tersinggung karena ditatap, dua pria di Jalan Rappocini, Makassar, Sulawesi Selatan terlibat duel dengan menggunakan senjata tajam. Akibat peristiwa itu, satu orang meninggal, sementara satu pria lainnya kritis terkena luka tusuk pada bagian perut.
Dari lokasi kejadian, petugas mengamankan sebilah badik dan parang yang digunakan saat duel. Rabu, (6/10/2021).
Adapun identitas korban berinisial HR (29) yang berprofesi sebagai Tukang Parkir, warga Jalan Rappocini, Lr. 1 No.51 Kecamatan Rappocini Kota Makassar dan pelaku berinisial AMR (40), seorang buruh harian warga Jalan Rappocini Raya, Lr. 4 No.52 Kelurahan Rappocini, Kecamatan Rappocini kota Makassar.
Kejadian tersebut berawal ketika pelaku berboncengan dengan istrinya datang berbelanja di Toko Alfamidi di mana korban bekerja sebagai juru parkir.
Pada saat itu, pelaku tersinggung dan menegur korban karena ditatap, hingga keduanya cekcok mulut dan terjadi duel satu lawan satu dengan mengggunakan tangan kosong, namun kejadian tersebut sempat di lerai oleh seseorang.
Selanjutnya pelaku pulang ke rumahnya dan tidak lama kemudian, pelaku kembali mendatangi korban dan kembali terjadi perkelahian dan saling serang dengan menggunakan senjata tajam, hingga nyawa korban tidak tertolong dan tewas di tempat setelah mendapat dua luka tusuk di bagian dada, sedangkan pelaku mengalami luka tusuk pada bagian perut.
Setelah kejadian tersebut, korban langsung dibawa oleh temannya ke Rumah Sakit Bhayangkara Makassar, sementara pelaku dibawa keluarganya di RSI Faisal untuk mendapatkan perawatan.
Kapolsek Rappocini, Kompol S.Syamsuddin, membenarkan adanya kasus penikaman terhadap korban HR hingga meninggal dan pelaku AMR mengalami luka tusuk di perut sementara mendapatkan perawatan dirumah sakit.
“Kasus tersebut dipicu akibat ketersinggungan karena saling tatap mata kemudian terjadi perkelahian menggunakan senjata tajam, sehingga salah satunya meninggal di tempat setelah mendapat luka tusuk di bagian dada” jelasnya.
Selanjutnya petugas langsung mendatangi rumah korban yang tewas usai terlibat duel dengan pelaku, untuk memberikan himbauan kepada keluarga agar tidak melakukan aksi balasan kepada keluarga pelaku yang tinggal tidak jauh dari kediamannya.
Hingga saat ini, petugas kepolisian dari Polsek Rappocini di Back Tim Jatanras Polrestabes Makassar, dengan bersenjata lengkap masih berjaga di lokasi kediaman korban dan pelaku serta di rumah sakit tempat perawatan pelaku untuk mengantisipasi terjadinya aksi balasan antar keluarga dari kedua belah pihak.