SINJAI, Suara Jelata—Anggota DPRD Komisi I Sinjai, selama dua hari berturut-turut mulai dari tanggal 24 sampai 25 Januari 2022, melakukan tugas luar daerah sebagai rangkaian penguatan tugas dan fungsi DPRD Kabupaten Sinjai. Selasa, (25/1/2022).
“Kami mengambil lokus atau tempat yakni, Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar), Kabupaten Polewali Mandar (Polman), sebagai lokus studi komparatif,” ucap Ketua Komisi I DPRD Sinjai, Fachriandi Matoa. Selasa, (25/01/2022).
Fachriandi sapaannya menambahkan, pertama-tama Anggota Komisi 1 DPRD mendatangi dan bertemu terlebih dahulu Dinas Kesehatan Polman.
Sebagai landing sektor yang mengkoordinasikan urusan pemerintahan yang berkaitan dengan sektor kesehatan. Kedua, mengunjungi RSUD Polman.
“Di Polman, terdapat dua RSUD yakni, tipe B dan Tipe C, dan Alhamdulillah semuanya kelar hari ini, kami mendapatkan referensi yang luar biasa. Karena, selain bertemu dengan Kadis Kesehatan, kami juga mengunjungi langsung salah satu RSUD Polman, juga sempat beraudensi dengan direktur rumah sakit Wonomulyo, di bawah koordinasi Kadis Kesehatan Polman,” ucapnya.
Fachriandi menjelaskan, studi komparatif yang dilakukan kali ini di Kabupaten Polman, berkaitan dengan pengelolaan atau pengolahan limbah medis yang tergolong dalam kategori Bahan Berbahaya dan Beracun (B3).
“Kami memilih Kabupaten Polman, karena kami dengar di kabupaten Polman itu telah mengelola sendiri hasil limbah medisnya B3,” terangnya.
Fachriandi kembali menyebut, rangkaian studi komparatif yang dilakukan di Kabupaten Polman, hari ini telah selesai.
Turut ikut dalam rombongan ini Nurbaya Toppo, Muhammad Wahyu, Takdir, dan Hasnah.