AdvetorialNewsPEMDA SINJAI

Ratusan Mahasiswa Telah Rasakan Program Beasiswa Bupati ASA di Kabupaten Sinjai

×

Ratusan Mahasiswa Telah Rasakan Program Beasiswa Bupati ASA di Kabupaten Sinjai

Sebarkan artikel ini

SINJAI, Suara Jelata—Pemberian beasiswa kepada mahasiswa Sinjai yang berprestasi, merupakan salah satu program unggulan yang tertuang dalam visi misi Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sinjai di bawah kepemimpinan Bupati Andi Seto Asapa (ASA). Jumat, (25/2/2022).

Selama 3 tahun terakhir sejak kepemimpinannya di Bumi Panrita Kitta, ratusan mahasiswa telah merasakan manfaat dari program beasiswa berprestasi tersebut.

Scroll untuk lanjut membaca
Scroll untuk lanjut membaca

Sehingga untuk tahun 2022 yang memasuki tahun keempat masa pemerintahan Bupati ASA, Pemkab Sinjai memastikan program tersebut akan tetap berlanjut.

Salah satunya adalah Yusniar, Mahasiswa IAIM Sinjai ini mengatakan dirinya pernah merasakan mamfaat dari program Beasiswa yang dicanangkan oleh Pemda.

“Alhamdulillah, sangat membantu meringankan biaya kuliah, semoga tetap berjalan sehingga dapat dirasakan oleh Mahasiswa lainnya, ” bebernya.

Hal itu disampaikan Kasubag Program Dinas Pendidikan Kabupaten Sinjai, Suryani Thahir pada pelaksanaan Musrenbang Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kecamatan Sinjai Borong.

“Kami sampaikan kepada bapak/ibu, jika ada mahasiswa Sinjai yang menjalani kuliah, baik itu S1, S2 atau S3, tahun ini tetap kami lakukan penerimaan pendaftaran, dan Insya Allah akan dimulai pada bulan Juni atau Juli,” ungkapnya.

Sejak program ini diluncurkan pada 2018 lalu, Suryani menyebutkan capaian penerima beasiswa telah menyasar 375 orang untuk S1, 86 orang untuk S2, dan 17 orang untuk S3.

“Ini merupakan visi misi bapak Bupati Sinjai yang dilaksanakan di Dinas Pendidikan. Insya Allah kami pastikan tahun 2022 masih akan berlanjut,” jelasnya.

Selain beasiswa berprestasi, program unggulan lainnya di bidang pendidikan yang dipastikan tetap berjalan, yaitu bantuan pemberian pakaian seragam gratis bagi peserta didik baru untuk SD dan SMP.

Program tersebut diperuntukkan bagi sekolah yang berstatus negeri, maupun swasta, dimana pelaksanaannya juga telah berjalan selama 3 tahun.