PADANG SUMBAR, Suara Jelata – Lagu berjudul “Pasan Mandeh” yang ditulis oleh Rika Amir berhasil menjadi lagu terbaik di Lomba Cipta Lagu Minang Tingkat Nasional 2022. Rika menerima penghargaan atas karya lagunya tersebut saat Pagelaran 10 Lagu Terbaik Lomba Cipta Lagu Minang Tingkat Nasional 2022. Acara diadakan pada Sabtu (12/11/2022) malam, di Ballroom Hotel Pangeran Beach, Jalan Ir. H. Juanda No. 79, Padang, Sumatera Barat.
Rika Amir saat diwawancarai pada Senin (14/11/2022) mengatakan, lagu “Pasan Mandeh” ia tulis terinspirasi dari orang tuanya sendiri yang sering menasihati agar selalu ingat kepada Yang Maha Kuasa.
“Apa pun halangan, rintangan, dan godaan dunia, jangan pernah sedikit pun kita melupakan-Nya. Karena, apa pun masalah yang kita hadapi, solusinya hanya Allah Subhanahu Wa Taala,” ujarnya.
Lomba Cipta Lagu Minang Tingkat Nasional 2022 diadakan oleh Dewan Perwakilan Daerah Persatuan Artis Penyanyi Pencipta Lagu dan Pemusik Republik Indonesia Sumatera Barat (DPD PAPPRI Sumbar). Lomba tersebut digelar sebagai rangkaian acara Festival Kebudayaan Daerah 2022 Sumbar. “Pasan Mandeh” karya Rika Amir berhasil masuk 10 lagu terbaik.
Selain lagu “Pasan Mandeh” dari Rika Amir, ada lagu-lagu serta nama penulisnya yang berhasil masuk 10 lagu terbaik Lomba Cipta Lagu Minang Tingkat Nasional 2022. Yaitu, Biso Ujuang Kato (Rhian D’Kincai), Sauah Pituih (Era Darwis), Cinto Bamiang (Romi Mansiang), Dunsanak Raso Rang Lain (Ades Sadewa), Padiah Ditikam Duto (Imran Boer), dan Dek Kain Indak Saragi (Nila Sahirman). Lagu-lagu tersebut akan di-publish oleh DPD PAPPRI Sumbar.
Pada malam Pagelaran 10 Lagu Terbaik Lomba Cipta Lagu Minang Tingkat Nasional 2022, Rika Amir bersama para penulis lagu terbaik tersebut menerima penghargaan berupa piagam, trofi, dan uang tunai. Penghargaan tersebut diserahkan oleh Kepala Dinas Kebudayaan Provinsi Sumatera Barat H. Syaifullah, S.Pd., M.
Menurut Rika Amir, Lomba Cipta Lagu Minang Tingkat Nasional 2022 yang diadakan oleh DPD PAPPRI Sumbar sangat luar biasa dan keren. Dengan adanya lomba tersebut, para penulis lagu Minang jadi termotivasi untuk menghasilkan karya lagu yang berkualitas dan bentuk upaya bersama dalam melestarikan lagu Minang yang sebenarnya.
“Saya berharap, lomba ini selalu rutin diadakan dan disertai dengan memperbanyak lomba sejenisnya,” harap Rika.
Bagi Rika Amir, dengan masuknya lagu “Pasan Mandeh” yang ditulisnya ke dalam 10 lagu terbaik Lomba Cipta Lagu Minang Tingkat Nasional 2022 merupakan sebuah pengalaman yang sangat berharga. Dengan prestasi tersebut akan menambah motivasi dan semangatnya untuk senantiasa berkarya.
Rika Amir berkarya melalui komunitasnya yang bernama ST22 Pro Community. Kiprah Rika di dunia musik sudah sering mengukir prestasi.
Seperti pada tahun 2018 lalu, Rika meraih Juara 1 Lomba Cipta Jingle Pemilihan Umum yang diadakan oleh Komisi Pemilihan Umum Kota Padang. Rika juga sering menjuarai festival penyanyi Minang Tingkat Sumbar.
Rika Amir juga menjadi pengisi Original Sound Track (OST) film “Senandung Cinta Aisyah”, dan film “Di Kampuang Raso Marantau”. Kedua OST tersebut musiknya digarap oleh R Doel di Studio Musik ST22, Padang.
Beberapa karya lagu yang telah dirilis oleh Rika Amir berjudul, Warkah Cinta, Rinduku, Maha Cinta, Nafasku, Ku Tak Ingin Lukaku Berdarah Lagi, dan lainnya. Sebagian besar karya lagu Rika didistribusikan ke platform musik digital oleh ST22 Pro Music Label, dan sebagian lagi melalui label musik Ladofa Doredo.
Tak hanya di dunia musik, Rika Amir juga pernah berakting dalam film layar lebar “Malik dan Elsa”. Sebagai pemilik usaha kuliner Kalimasada Cake and Cookies yang cukup menyibukkan kesehariannya, tak menghalangi Rika untuk mengukir beragam prestasi lainnya. (Wahyuni)