SINJAI, Suara Jelata— Himpunan Mahasiswa Program Studi Ilmu Al Qur’an dan Tafsir (HIMPIAT) Institut Agama Islam Muhammadiyah (IAIM) Sinjai hari ini melakukan Training Da’i dalam rangka meningkatkan kapasitas da’i baik dari segi keprofesionalan dan kompetensi setiap individu da’i guna menjadi solusi masyarakat Kabupaten Sinjai dalam memenuhi kebutuhan da’i di masjid yang ada di kabupaten Sinjai. Kamis, (16/02/2023).
Kepesertaan dalam kegiatan ini difokuskan kepada internal mahasiswa Ilmu Al-Qur’an dan Tafsir yang nantinya akan diterjunkan kepada masyarakat terutama di bulan Ramadhan.
Fajri Buana selaku Ketua Umum Himpunan Mahasiswa Ilmu Al-Qur’an Dan Tafsir mengatakan kegiatan ini dilakukan karena melihat evaluasi tahun lalu dan merupakan tindak lanjut untuk membenahi sumber daya manusia di internal himpunan mahasiswa ilmu al-Qur’an dan tafsir.
“Saya berharap sekiranya peserta training dai mampu memaksimalkan kehadirannya karena melihat perkembangan di tengah-tengah masyarakat khususnya dalam segi digital sangat pesat perkembangannya, maka disamping kita memperbaiki kualitas kompetensi dakwah kita, kita juga wajib memperluas dakwah kita melalui media-media sosial yang ada sekarang disamping berdakwah di masjid-masjid” ujarnya.
Selain itu, Presiden Dema IAIM Sinjai juga mengatakan dalam sambutan yang diwakili oleh Staf Ahli Menteri dalam Kampus DEMA UI Ahmad Dahlan Sinjai, Andi Irsan Irawan mengatakan bahwa kegiatan ini adalah kegiatan yang baik karena dari training dai ini, mahasiswa HIMPIAT bisa menjadi solusi di tengah masyarakat dalam hal memenuhi kebutuhan da’i di Sinjai.
Ketua Prodi Ilmu Al Qur’an dan Tafsir, Siar Ni’mah, S.Ud., M.Ag juga mengatakan dalam sambutannya bahwa kegiatan ini adalah kegiatan yang luar biasa. Dirinya mengapresiasi kepada pelaksanaan terutama bidang penelitian dan pengembangan karena membuka wadah training da’i yang berlandaskan hasil evaluasi periode lalu dalam hal kebutuhan dan kesiapan da’i untuk terjun ke masyarakat terutama yang masih memegang kuat tradisi dan kebiasaan lainnya.
“Saya juga berharap dari kegiatan ini lahir sumber daya manusia yang memiliki kapasitas yang profesional dan memiliki kompetensi dakwah yang baik, satu lagi saya berharap agar setelah kegiatan ini ada hasil yang terlihat baik dari skill ataupun paling mendasar adalah ada kumpulan materi-materi yang bisa dibukukan dari kegiatan ini untuk kemudian digunakan di bulan Ramadhan yang akan datang” harap Siar Ni’mah.
Muh. Akram, selaku Koordinator Bidang Penelitian dan Pengembangan saat memberikan keterangan mengatakan bahwa materi pada hari ini adalah materi yang dianggap mampu menjadi solusi da’i dan da’iah kedepannya.
Adapun materi pada training ini adalah penguatan moderasi beragama yang dibawakan oleh Dr. Suriati, M.Sos.I selaku Ketua Pusat Studi Gender, Anak dan moderasi beragama, manajemen dakwah oleh Imam Zarkasyi Mubhar, S.Th.I., M.Ag yang juga Ketua Lembaga Al-Islam Kemuhammadiyaan IAIM Sinjai, teori komunikasi dakwah oleh Farida, S.Kom.I., M.Sos.I sekaligus Dosen Komunikasi Penyiaran Islam dan publik speaking oleh Munawwirul Alma Arif, S.Ag.
