Suara Jelata – Pembelajaran mata pelajaran terpisah di kelas atas khususnya mata pelajaran matematika biasa kurang diminati siswa, Tidak jarang bahkan sudah dianggap sebagai mata pelajaran yang menakutkan (momok) bagi siswa tertentu. Hal seperti ini banyak kita temui tidak hanya di banyak sekolah.
Di sekolah sering kita temui siswa minta izin ke kamar kecil, minta izin ke UKS ataupun izin-izin yang lain secara bersama hanya untuk menghindari pelajaran matematika. Apakah mereka akan selalu menghindar setiap pelajaran matematika? Sampai kapan?
Sebagai pelaksana pendidikan pastinya sangat prihatin melihat kenyataan seperti ini berlarut-larut terjadi. Salah satu upaya yang dapat dilaksanakan untuk mengatasi permasalahan kesulitan belajar siswa mata pelajaran matematika dengan diadakan Kelas Talenta Matematika. Dengan diadakannya Kelas Talenta diharapkan dapat mengubah siswa dari ketakutan terhadap pelajaran matematika menjadi ketertarikan dan akhirnya menyenangkan.
Mengapa Kelas Talenta? Dalam KBBI, talenta berarti pembawaan seseorang sejak dini. Talenta merupakan potensi tertinggi yang ada pada seseorang. Menurut Michael, dkk (2001), talenta adalah kemampuan seseorang yang meliputi kelebihan fundamental, keterampilan, pengetahuan, pengalaman, kecerdasan, pengambilan keputusan, sikap, karakter, serta kemampuan untuk belajar dan berkembang.
Berangkat dari sinilah kita bangunkan siswa berdasar potensi yang dimiliki secara alamiah sejak lahir. Kegiatan yang dapat untuk membangun potensi yang sudah dimiliki siswa tersebut dengan kegiatan yang disebut Kelas Talenta. Dengan potensi dasar yang ada akan dikembangkan melalui Kelas Talenta akan mempercepat penguasaan skill yang luar biasa.
Kelas Talenta adalah suatu kegiatan pilihan yang ditujukan untuk meningkatkan kemampuan pemahaman terhadap bidang tertentu, dalam hal ini yakni matematika. Kegiatan ini hampir sama dengan kegiatan ekstrakurikuler yang dapat dipilih dan diikuti oleh siswa yang mempunyai bakat atau ketertarikan pada bidang matematika.
Namun juga dapat diikuti oleh siswa yang tidak tertarik atau tidak senang bahkan takut pada matematika dengan tujuan agar mereka terbuka terhadap hal yang selama ini dibenci dan ditakuti.
Hal ini sesuai yang disampaikan John F. Kennedy: “Manusia tidak memiliki talenta yang sama, tetapi kita memiliki kesempatan yang sama untuk mengembangkan talenta kita”.
Kelas ini diperuntukkan bagi siswa Kelas 3, 4, dan 5 di SD Negeri Rambeanak 1 Kecamatan Mungkid, Kabupaten Magelang. Siswa Kelas 3, 4, dan 5 akan diikutkan pada kegiatan Kelas Talenta ini sesuai jadwal sekali pelaksanaan dalam seminggu.
Kegiatan ini dilaksanakan setiap hari Sabtu selama 120 menit setelah kegiatan rutin senam bersama dan berkelanjutan dengan kegiatan ekstra drumband. Kelas Talenta ini diampu oleh guru yang berkompetensi matematika bagus dan mempunyai strategi yang tepat dan cepat dalam menyampaikan pemahaman matematika. Kadang pengampu dicarikan tenaga ahli dari luar untuk menambah wawasan yang lebih dalam bidang matematika serta untuk variasi personal agar siswa tidak bosan.
Kelas Talenta diadakan di sekolah bertujuan untuk mengembangkan kekuatan atau potensi alami yang dimiliki siswa. Sehingga dapat mempercepat pemahaman tentang matematika dengan teknik yang lebih efektif.
Tujuan selanjutnya adalah untuk mempersiapkan kader lomba bidang matematika, salah satunya Olimpiade Matematika. Di samping itu, Kelas Talenta juga bertujuan untuk membantu siswa kesulitan dalam pembelajaran khususnya mata pelajaran matematika.
Dalam kegiatan Kelas Talenta ini siswa dilatih untuk menyelesaikan masalah keseharian yang berkaitan dengan matematika, dengan cara yang lebih cepat dan tepat. Kegiatan pada Kelas Talenta berbeda dengan kegiatan kelas biasa.
Dengan Kelas Talenta diharapkan pemahaman siswa meningkat, pandangan negatif tentang matematika sebagai mata pelajaran menakutkan menurun. Serta kesulitan yang dialami siswa dapat diatasi.
Selain itu, sekolah memiliki kandidat matematika yang siap mengikuti berbagai lomba bidang matematika. Khususnya di jenjang sekolah dasar yang belum begitu dikenal. Mereka juga dibekali dengan karakter percaya diri, jujur, bertanggung jawab, mandiri dan sportif. (*)
Lilies Muzayanah, S.Pd
Kepala SD Negeri Rambeanak 1
Kecamatan Mungkid,
Kabupaten Magelang, Jawa Tengah