KOTA MAGELANG JATENG, Suara Jelata – Serka Jayadi (44) mantan Pelatih Yongmoodo Yonkes 2 Kostrad Malang, berlatih Beladiri Taktis di Sasana Guntur Geni Magelang. Kegiatan tersebut dilakukan sambil menunggu penugasan sebagai pendukung kesehatan operasi Batalyon Armed 11 Kostrad.
Serka Jayadi mengungkapkan motivasi dirinya berlatih Beladiri Taktis di Sasana Guntur Geni. Dikatakan motif utamanya untuk menambah ilmu beladiri terutama beladiri dengan teknik simpel dan efisien.
“Beladiri Taktis ini simpel dan efisien, dan ilmu ini bisa menambah bekal dalam penugasan saya sebagai anggota TNI,” ungkapnya usai latihan, Minggu (29/10/2023) pagi.
Saat ditanya alasan berlatih di Sasana Guntur Geni dengan pelatih Akbar Ridho Hartono yang masih belia, Serka Jayadi menuturkan bahwa berlatih beladiri tidak memandang usia. Baik untuk yang berlatih maupun yang melatih.
“Belajar itu sepanjang hayat. Meski saya sudah berumur tetap berlatih, bahkan saya tidak gengsi berguru ilmu beladiri kepada Akbar yang masih berusia remaja,” tuturnya.
Alasan kuat berlatih kepada Akbar Ridho Hartono, Serka Jayadi mengatakan karena penguasaan ilmu dan teknik serta metode pelatihan. Di mana metode yang dilatihkan Akbar mudah diterima, diserap, dan mudah dipraktikkan.
“Selalu ada jawaban dan solusi setiap pertanyaan yang saya ajukan. Saya mengakui, meski waktu latihan sedikit, namun ilmu yang saya serap banyak. Terlebih Akbar tidak pelit memberikan ilmu kepada yang dilatihnya,” terang Serka Jayadi.
Serka Jayadi berharap, dengan berlatih Beladiri Taktis di Sasana Guntur Geni itu, nantinya dapat mengembangkan dan menularkan ilmunya ke orang lain.
“Saya pun ingin seperti Akbar, tidak pelit ilmu. Bagi saya, Akbar sungguh anak berbakat dan multitalenta, layaknya ‘Ninja-nya Indonesia’ yang menginspirasi. Semoga saya banyak menguasai ilmu dan teknik Beladiri Taktis untuk dapat saya latihkan ke orang lain, terutama teman-teman anggota TNI di satuan saya,” pungkas Serka Jayadi. (Nar)
