PENDIDIKAN

Mahasiswa UPN Veteran Jawa Timur Berkonstribusi dalam Branding Destinasi Wisata Lembah Kecubung Trawas 

×

Mahasiswa UPN Veteran Jawa Timur Berkonstribusi dalam Branding Destinasi Wisata Lembah Kecubung Trawas 

Sebarkan artikel ini

Suara Jelata—Para mahasiswa Program Studi Desain Komunikasi Visual (DKV) dari Universitas Pembangunan Nasional (UPN) melalui Program PKKM Bina Desa telah melakukan upaya nyata dalam pengabdian masyarakat dengan menghadirkan sentuhan kreatif mereka untuk merevitalisasi tempat wisata lokal melalui program rebranding.

Kolaborasi mereka dengan destinasi wisata setempat bukan hanya memberikan tampilan baru, tetapi juga meningkatkan daya tarik dan kesadaran masyarakat akan potensi destinasi tersebut.

Scroll untuk lanjut membaca
Scroll untuk lanjut membaca

Pengabdian masyarakat ini merupakan bagian dari upaya para mahasiswa DKV UPN untuk memanfaatkan keterampilan desain mereka guna memberikan kontribusi positif bagi warga sekitar.

Mereka mengidentifikasi destinasi wisata yang memerlukan pembaruan dalam hal branding dan pengalaman pengunjung.

Dalam proses rebranding, para mahasiswa melakukan survei mendalam tentang preferensi pengunjung, memahami esensi dan karakter unik destinasi, serta melakukan identifikasi terhadap kekurangan yang perlu diperbaiki.

Melalui pendekatan kolaboratif dengan pemangku kepentingan lokal, mereka merancang strategi branding yang tidak hanya menarik tetapi juga mempertahankan esensi asli dari destinasi tersebut.

Para mahasiswa menciptakan identitas visual baru, mulai dari desain logo, tanda-tanda petunjuk, pengalaman pengunjung, seperti tur tematik, instalasi seni, dan peningkatan fasilitas yang dapat meningkatkan daya tarik destinasi.

Hasil dari kolaborasi ini adalah transformasi yang signifikan dalam citra destinasi wisata. Dengan desain baru yang lebih menarik dan strategi yang diperbaharui, tempat wisata tersebut telah memperoleh daya tarik baru, menarik minat masyarakat luas.

Inisiatif ini tidak hanya memberikan manfaat bagi destinasi wisata, tetapi juga memberikan pengalaman berharga bagi para mahasiswa DKV UPN.

Mereka belajar bagaimana desain bukan hanya tentang estetika, tetapi juga memiliki kekuatan dalam memperkuat identitas suatu tempat dan memperluas daya tariknya bagi wisatawan.

Keberhasilan kolaborasi ini merupakan contoh nyata bagaimana pengabdian masyarakat dari mahasiswa bisa memberikan solusi konkret untuk memperkuat destinasi wisata lokal.

Harapannya, upaya semacam ini akan terus mendorong pembaruan dan inovasi dalam pengembangan destinasi wisata yang ada di berbagai daerah.