Sukses Program PMB, SD Negeri 38 Kota Ternate Tampil di Festival Gam Lamo

MINAT DAN BAKAT. SD Negeri 38 Kota Ternate melaksanakan Program Pengembangan Minat dan Bakat (PMB) sebagai upaya pelestarian budaya Ternate. (foto: Ateng)

KOTA TERNATE MALUT, Suara Jelata Program Pengembangan Minat dan Bakat (PMB) peserta didik adalah bagian dari program sekolah yang ada di SD Negeri 38 Kota Ternate. Program ini memiliki relevansi dengan Implementasi Kurikulum Merdeka (IKM) Tahun Pelajaran 2023-2024. Diketahui IKM ini telah dilaksanakan di SD Negeri 38 pada Jalur Mandiri Berubah.

Prosesnya yang terencana dan terukur, dibarengi konsistensi Kepala Sekolah dan Guru dalam program PMB tersebut, membuahkan hasil positif berupa apresiasi dari Kemendikbud-ristekdikti berupa realisasi BOS Kinerja Prestasi untuk SD Negeri 38 Tahun Pelajaran 2023-2024.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kepada awak media ini, Kepala SD Negeri 38 Kota Ternate, Rosdiana Drakel, S.Pd, M.Pd, mengatakan Program PMB peserta didik adalah model program yang diorentasikan untuk pelestarian nilai budaya dan kearifan lokal Ternate.

Kepala SD Negeri 38 Kota Ternate, Rosdiana Drakel, S.Pd, M.Pd. (foto: Ateng)

Program tersebut berupa pelestarian Cerita Rakyat Berbahasa Indonesia dan  Berbahasa lokal Ternate. Selain itu pelestarian Vokal Solo atau nyanyian berbahasa daerah Ternate, juga Baca Puisi serta Tarian Daerah Ternate.

Rosdiana mengungkapkan, PMB di bidang seni budaya adalah bagian dari inovasi program yang dirancang olehnya setelah dipercayakan menjadi Kepala SD Negeri 38 awal September 2022 lalu.

“PMB ini kami berlakukan pada siswa Kelas 3 hingga 6 dan telah melalui tahap assesment sekaligus memperoleh hasil baik. Ada kurang lebih 71 siswa-siswi yang berhasil kami jaring melalui penelusuran minat dan bakat,” ujarnya, Rabu (22/11/2023).

“Saya kemudian menyusun time schedule untuk hari efektif belajar. Kegiatan pengembangan diri melalui PMB, kami agendakan pada setiap Sabtu. Oleh karena itu saya menggunakan term local ‘Sabtu Ma Jang’, yang artinya Sabtu yang Bagus,” tambahnya.

Rosdiana menyebutkan, pada setiap Sabtu ada pula program selain dari PMB yang dinamakan Hapsasur (Hafalan Satu Surah dalam Al-Quran setiap Sabtu. Program ini dimaksudkan untuk membekali kompetensi hafalan (Tahfidz) peserta didik.

Ia menyebutkan, Program PMB yang merupakan bagian dari kegiatan kurikuler yang disebut Penguatan Pengembangan Profil Pelajar Pancasila (P5), turut memantik support, atensi dan partisipasi masyarakat.

Minat dan bakat peserta didik yang telah melalui fase pelatihan dan pembinaan yang intens dari guru-guru pembina perlu untuk disosialisasikan ke masyarakat luas.

Maka dari itu, lanjut Kepsek Rosdiana, pada momen Festival Gam Lamo (FGL) Kota Ternate 2023, siswa-siswi SD Negeri 38 Kota Ternate diberikan kesempatan untuk mengisi acara tersebut.

“Tepatnya Jum’at, tanggal 24 Novemver, pukul 19.00 WIT, siswa-siswi kami akan mengisi acara FGL. Melalui Tema ‘Festival Gam Lamo, Semalam Bersama Masyarakat Selero dan SD Negeri 38 Kota Ternate’. Ini bakal menjadi kebanggaan tersendiri buat sekolah dan khususnya masyarakat Kelurahan Salero,” ujarnya.

Sesuai time schedule Panitia FGL, keseluruhan Mata Acara pada waktu yang ditentukan tersebut, diberikan sepenuhnya untuk SD Negeri 38 Kota Ternate. Bahkan untuk host-nya atau pembawa acaranya diambil dari sekolah tersebut. (Ateng)

Dapatkan update berita pilihan setiap hari dari suarajelata.com.

Mari bergabung di Halaman Facebook "suarajelata.com", caranya klik link Suara Jelata, kemudian klik ikuti.