BeritaDAERAHPENDIDIKAN

Jelang  CSS, DLH Kota Ternate Gelar Edukasi dan Lomba Sanitasi Tingkat SMP

×

Jelang  CSS, DLH Kota Ternate Gelar Edukasi dan Lomba Sanitasi Tingkat SMP

Sebarkan artikel ini

KOTA TERNATE MALUT, Suara Jelata Salah satu rangkaian kegiatan menjelang pelaksanaan City Sanitation Summit (CSS) Tingkat Nasional ke-23 di Kota Ternate adalah kegiatan Edukasi Sanitasi dan Pengolahan Sampah. Kegiatan ini dilakukan melalui kunjungan ke TPA Buku Deru-Deru, Kelurahan Takome, Kecamatan Ternate Barat. Adapun peserta yang dilibatkan dalam kegiatan ini berasal dari siswa-siswi Satuan Pendidikan SMP se-Kota Ternate termasuk Dewan guru, Selasa (26/08/2025) pagi.

Selain kegiatan tersebut, turut pula dilaksanakan kunjungan ke perumahan modern di Kelurahan Kasturian, Kecamatan Ternate Utara Kota Ternate. Kegiatan lainnya yang juga berlangsung siang tadi adalah Lomba Duta Sanitasi dengan mengusung tema ”Peran Gen-Z Dalam Pengurangan Sampah dan Lingkungan Sehat”. Lomba Duta Sanitasi tersebut diikuti peserta dari siswa-siswi SMP se-Kota Ternate.

Scroll untuk lanjut membaca
Scroll untuk lanjut membaca

Sebelum dimulainya kegiatan tersebut, digelar acara pembukaan kegiatan yang berlangsung di Aula Kantor Walikota Ternate.

Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Ternate, M. Syafei Baay, S.T., M.T., dalam sambutan pembukaan kegiatan berharap, para peserta dapat mengikuti kegiatan secara saksama. Selain itu para peserta diharapkan juga bisa tereduksi dengan sajian materi terkait sanitasi dan pengolahan sampah.

Diwawancarai awak suarajelata.com, Selasa (26/08/2025), akademisi sekaligus ahli lingkungan pada Universitas Khairun Ternate, Dr. Yumima Sinyo, M.Si mengatakan, salah satu agenda kegiatan adalah kunjungan ke 79 unit perumahan modern di Kelurahan Kasturian, Ternate Utara.

Diketahui, perumahan modern yang ditempati oleh 79 KK, fasilitas sanitasi-nya menggunakan septictank yang modern dengan memperhitungkan metode ramah lingkungan.

“Ada 9 unit septictank yang digunakan oleh 79 KK. Pembangunan hunian atau perumahan tersebut dibangun dengan memperhitungkan aspek sanitasi lingkungan,” ujar Yumima yang juga Panitia CSS, Pemateri sekaligus Tim Penilai Lomba.

Sementara itu, Dr. M. Sagaf yang juga akademisi sekaligus Ketua Trash Hero Kota Ternate mengatakan, tujuan utama kegiatan ini adalah mengedukasi anak atau siswa-siswi SMP. Dengan edukasi ini, mereka nantinya memiliki kesadaran terkait sanitasi dan pengolahan sampah secara berkelanjutan.

M. Sagaf berharap, kesadaran tersebut bisa berlanjut ke lingkungan masyarakat.

“Kita harapkan anak-anak ini bisa menjadi agen perubahan. Mereka nantinya diharapkan dapat mengedukasi masyarakat supaya dapat mengelola sampah secara baik. Ini yang menjadi substansi dari kegiatan ini,” ujarnya.

Menurutnya, Trash Hero oleh Pemkot Ternate khususnya DLH berharap bisa membantu mengelola kegiatan ini sehingga ada dampak positif bagi anak-anak. Mereka para siswa-siswi bisa di bangun wawasannya melalui kunjungan ke dua destinasi tersebut. Selanjutnya, mereka dapat juga menuangkan ide dan gagasan dalam karya tulis versi Gen-Z.

“Anak-anak nanti melihat permasalahan lingkungan berdasarkan perspektif mereka. Gagasan pemikiran yang futuristik terkait lingkungan dan permasalahan sampah bakal lahir dari mereka. Gagasan tersebut mungkin relevan dengan kondisi 10 hingga 20 tahun ke depan,” tutupnya. (Ateng)