DAERAHOlahraga

Sambo Brebes Masuk PON di Aceh, Pembina : Belum Populer di Brebes, Namun Sudah Menorehkan Banyak Prestasi

×

Sambo Brebes Masuk PON di Aceh, Pembina : Belum Populer di Brebes, Namun Sudah Menorehkan Banyak Prestasi

Sebarkan artikel ini

BREBES JATENG, Suara Jelata Ketua Perkumpulan Sambo Indonesia Persambi Kabupaten Brebes , Sofro Rachman merasa bangga dengan masuknya olahraga Sambo pada percaturan kontingen olahraga bergengsi di Pekan Olahraga Nasional (PON) mendatang.

“Ini adalah berkat kerjasama semua stakeholder olahraga Sambo di Brebes,” ujar Sofro.

Scroll untuk lanjut membaca
Scroll untuk lanjut membaca

Sementara itu, Azmi Majid salah satu pembina Persambi Kabupaten Brebes ini menyatakan walaupun olahraga Seni bela diri modern Sambo belum begitu populer di Kabuaten Brebes.

Tapi, menurut Azmi, sudah menorehkan banyak prestasi mengangkat nama Brebes bahkan Jawa Tengah. Terbukti Sambo Brebes dengan atlet andalannya Hildan Pramuji lolos dan akan ikut bertanding di ajang olahraga bergengsi multieven PON XXI di Aceh – Sumatera Utara September 2024.

“Sambo merupakan olahraga bela diri asal Rusia. SAMBO singkatan dari SAMozashchita Bez Oruzhiya berarti beladiri tanpa senjata,” kata Azmi.

Azmi menerangkan, olahraga ini kali pertama dikembangkan pada awal abad ke-20 oleh dua tentara Rusia, Vasili Oshchepkov dan Viktor Spiridonov. Oshchepkov seorang ahli judo yang belajar di Jepang.

Sementara Spiridonov seorang praktisi gulat dan beladiri tradisional Rusia. Dikatakannya, Sambo merupakan salah satu cabang olahraga bela diri yang mengalami perkembangan cukup pesat beberapa tahun terakhir.

Oleh karena itu, Azmi mengajak sebagai masyarakat olahraga Brebes meminta bersama-sama mendorong dan mendukung talenta olahragawan, atlet Kabupaten Brebes.

“Supaya bukan hanya 7 atlet yang berlaga di PON tapi puluhan bahkan mungkin ratusan anak-anak muda Brebes akan berprestasi di Pekan Olahraga Nasional kelak di kemudian hari,” pungkas Azmi penuh semangat dan harapan. (Olam).