SINJAI, Suara Jelata—Juru bicara penanganan virus Corona (Covid-19) Pemerintah Daerah Kabupaten Sinjai Andi Suryanto mengatakan bahwa jumlah masyarakat yang di skriming dari seluruh titik posko sebanyak 11.142 orang yang terdata per pukul 06.00 Wita 20/3/2020. Dan yang suhunya diatas 38 derajat keatas jumlahnya 30 orang lebih.
Hal ini diutarakan saat mengelar jumpa pers dengan sejumlah awak media bersama Kadis Perhubungan Sinjai Irwansyahrani, Kadis Infokom Irwan Suaib, Kepala BPBD Sinjai Budiaman di Warkop AA Sinjai kemarin Jumat, (20/3/2020).
Menurutnya, Inilah yang dilakukan tracing atau penelusuran, apakah pernah ke negara atau provinsi, kabupaten/kota yang terjangkit virus Covid-19 dan hasil penelusuran ini didapatkan orang dalam pemantauan (ODP) jumlahnya sebanyak 26 orang termasuk 1 orang rujukan dari Kabupaten Bone.
“Dari 26 orang ini kembali kita lakukan pemeriksaan dan ternyata ada 24 orang yang betul adalah orang dalam pemantauan (ODP). Artinya gejala flu, batuk, deman, sakit tenggorokan, kemudian suhunya diatas 38 derajat dan dia kontak dengan provinsi atau negara, seperti dari Korea, Malaysia, Pontianak, dan dari Jakarta. Inilah yang kami periksa dan kami lakukan foto ronsen untuk memastikan apakah ini orang masuk dalam pasien dalam pengawasan (PDP),” ujarnya.
“Jadi hanya 24 orang yang masuk orang dalam pemantauan (ODP), satunya orang saat ini setelah kita lakukan pemeriksaan ternyata masuk dalam pasien dalam pengawasan (PDP) dan sekarang dirawat di RSUD Sinjai dan sudah diambil sampel cairan swapnya atau lendirnya dan sudah dikirim ke Lab pusat dan kita tunggu hasilnya tiga hari kemudian,” Pungkasnya.
Andi Suryanto mengimbau agar kita tetap menjaga kesehatan, karna virus Covid-19 ini diharapkan 80 persen bisa sembuh sendiri dengan daya tahan tubuh.
“Minum air secukupnya, kalau lagi batu flu kita istirahat, jaga jarak dengan keluarga, tidak bersentuhan dengan orang yang pernah berada di daerah yang terjangkit.” kuncinya.
Zhar