News

Ketuk Pintu Terdampak Covid-19, 250 Paket Sembako Dibagikan Polres Sinjai

×

Ketuk Pintu Terdampak Covid-19, 250 Paket Sembako Dibagikan Polres Sinjai

Sebarkan artikel ini

SINJAI, Suara Jelata— Kepolisian Resor Sinjai menggelar Apel penyerahan bantuan sosial dalam Rangka Hari Bhayangkara Ke-75, Bertempat di Halaman Mapolres Sinjai. Jum’at, (25/6/2021).

Apel dipimpin oleh Dandim 1424 Sinjai Letkol Inf. Ely Asyer Sitompul, yang dihadiri Kapolres Sinjai, AKBP. Iwan Irmawan, Asisten I Pemkab Sinjai, Ketua DPRD Sinjai, Ketua Pengadilan Negeri Sinjai, Pejabat Utama Polres Sinjai, para Kasat, Kapolsek, Perwira Staf, Perwira Kodim 1424 Sinjai, para Bhabinkamtibmas, Babinsa dan segenap personel Polres Sinjai sebagai peserta apel.

Scroll untuk lanjut membaca
Scroll untuk lanjut membaca

Kegiatan penyerahan bantuan berupa sembako sebanyak 250 paket yang diserahkan secara simbolis oleh Kapolres Sinjai bersama Dandim 1424 Sinjai dan undangan yang hadir didampingi pejabat utama Polres Sinjai kepada para Kapolsek jajaran dan para Danramil jajaran yang nantinya Polsek bersama Koramil bersinergi membagikan kepada masyarakat prasejahtera sebagai bentuk Bhakti Sosial Polri Peduli ditengah Pamdemi Covid-19.

Kapolres Sinjai, AKBP. Iwan Irmawan, mengatakan bahwa penyerahan bantuan ini merupakan bentuk kepedulian Polri dalam rangka menyambut Hari Bhayangkara Ke- 75.

“Kepada masyarakat kurang mampu atau prasejahtera yang diprioritaskan kepada warga yanga betul betul belum pernah sentuh bantauan apapun dan melalui Polsek jajaran Polres Sinjai bersinergi dengan Koramil guna membantu dan meringankan beban masyarakat yang terdampak akibat pandemi Covid-19,” ujarnya.

Lanjutnya, ini sebagai salah satu bentuk kepedulian kepada masyarakat ditengah pandemi Covid-19 semoga pemberian bantuan ini dapat sedikit membantu serta meringankan beban masyarakat di Kabupaten Sinjai.

“Bantuan Sosial berupa sembako ini, nantinya akan disalurkan dengan sistem ‘Door to Door’ melalui para Kapolsek dan Danramil kepada warga kurang mampu yang betul terdampak pandemi Covid-19 Hal ini dilakukan untuk menghindari kerumunan warga dan menerapkan protokol kesehatan untuk mencegah penularan Covid-19,” pungkasnya.