SINJAI, Suara Jelata— Pemerintah Desa Massaile, Kecamatan Tellulimpoe, Kabupaten Sinjai, mempunyai program khusus di bidang keagamaan untuk menjalin silaturahmi antara perangkat Desa, dengan masyarakat. Kamis, (10/6/2021).
Hal tersebut diungkapkan oleh Kepala Desa Massaile, Niswa. Ia mengatakan pada masa menjabat sebagai kepala Desa, dirinya mempunyai program di bidang keagamaan yakni, pengajian majelis taklim.
Program ini diusung sejak awal periodenya tahun 2011, sampai saat ini. Tidak tanggung-tanggung, istri salah satu anggota DPRD Sinjai, ini mereaksikan program kerjanya dengan menggunakan dana Alokasi Anggaran Desa (ADD).
Hal ini dilakukan Niswa, untuk mendukung penuh Pemerintah Daerah (Pemda Sinjai) dan Bumi Panritta Kitta sebutan Kabupten Sinjai, yang dikenal sebagai ahli tafsir Al-Qur’an.
Meski sempat tersendak karena pandemi Covid-19 yang melanda hampir seluruh Dunia, termasuk Sinjai, program ini kembali dilanjutkan tentunya dengan tetap mematuhi protokol kesehatan Covid-19.
Kepala Desa Massaile, Niswa, mengatakan program ini kembali dilaksanakan pasca lebaran Idul fitri tahun ini
Tahun 2021 ini selain pengajian majelis ta’lim (ceramah) di laksanakan ba”dah Shalat Magrib dan setelah Shalat Isya dilanjutkan Tadarrus Al-quran yang diikuti oleh anggota BPD, perangkat desa, Imam dusun, ketua RT, pengurus LPM, pengurus karang taruna, pengurus PKK desa, pengurus majelis ta’lim dan juga dihadiri oleh Ketua Komisi I DPRD Sinjai, Jamaluddin. SH
“Program ini kita lanjutkan kembali, untuk kelanjutannya, berbeda dengan kemarin, kita jadwalkan setiap bulan sekali, dan dilaksanakan memasuki minggu kedua,” katanya.
Niswa menambahkan kegiatan ini juga Visi Misi dalam kepemimpinannya sebagai Kepala Desa Massaile.
“Selain bertujuan menjalin silaturahmi antara Pemdes dengan masyarakat, juga memberikan motivasi kepada masyarakat untuk mambaca dan mengamalkan ayat suci Al-Qur’an,” ujarnya.
Lanjut Niswa, dalam pelaksanaann majelis taklim ini, setiap peserta masing-masing membaca 1 Juz.
“Khusus kegiatan Tadarrus Al-Qur’an, masing-masing membaca 1 Jus,” kuncinya.