SINJAI, Suara Jelata— Kepala Dinas Sosial Sinjai Andi Muhammad Idnan juga menyikapi terkait pernyataan yang beredar menyebut, Bapak Caleng Warga Sinjai Selatan Desa Polewali, tidak pernah menerima bantuan dari Pemerintah Daerah.
“Tahun lalu, Pak Caleng mendapat Bansos berupa Usaha Ekonomi Produktif (UEP) berupa kambing, sekaligus juga mendapatkan penyaluran Bansos Asistensi Sosial Penyandang Disabilitas (ASDP) berupa uang tunai dicairkan di Bank BRI pada tahun 2019-2020,” jelas Andi. Idnan, Senin (13/09/2021)
Ia menambahkan, saat orangtuanya masih hidup, Caleng juga merupakan keluarga penerima BPNT.
Andi. Idnan tidak memungkiri, terdapat tindak lanjut yang telah dilaksanakan Pemerintah Desa yakni, pernah menyurat ke Dinsos.
“Namun saat itu, pada pemberian alat ASDP dari kementerian, juga bantuan EUP. Itu merupakan program unggulan Pak Bupati, untuk bagaimana memberikan peningkatan teman-teman yang disabilitas yakni, terdapat usaha ekonomi produktif dalam bentuk bantuan kambing. Olehnya itu, perlu dilihat bantuan Pemda dalam hal itu,” ujarnya.
Diberitakan sebelumnya, Salah seorang warga Kecamatan Sinjai Selatan tepatnya tinggal di Dusun Jenna, Desa Polewali, yang viral di media sosial butuh uluran tangan, baik itu dari masyarakat khususnya Dinas Sosial Sinjai.
Staf Kesra Desa Polewali, Bahrun menuturkan, Caleng merupakan warga yang tinggal di Dusun Jenna Desa Polewali, Kecamatan Sinjai Selatan.
“Kondisi rumah Bapak Caleng sesuai dengan foto yang beredar di WhatsApp, yakni cukup memprihatinkan. Apalagi, Bapak Caleng ini hidup sebatangkara sekaligus Tunarungu,” ucap Bahrun, via WhatsApp, Senin (13/09/2021).
Melihat kondisi tersebut, Bahrun berharap, semoga secepatnya terdapat uluran tangan, untuk membantu sesama manusia terkhusus kepada Caleng.