GOWA SULSEL, Suara Jelata – Meski menyandang titel sarjana Akbar G. yang akrab disapa Emil ini tidak malu memilih beternak sapi. Anak muda Parang Bebbu, Desa Tabbinjai, Kecamatan Tombolopao, Kabupaten Gowa, Provinsi Sulawesi Selatan ini membuktikan dirinya bisa sukses beternak sapi, Kamis (23/01/2015).
Dikisahkan Emil, dia memilih menjadi peternak sapi sejak menyelesaikan pendidikan perguruan tinggi salah satu kampus di Sinjai, Sulawesi Selatan. Dua tahun menjadi peternak sapi, Emil dalam usahanya yang dinamakan Emil Farms telah mengenyam hasilnya.
Emil membeberkan alasannya memilih beternak sapi. Menurutnya, beternak sapi itu menyenangkan dan tidak sulit dilakukan. Selain tidak rewel, masalah pakan tercukupi dari lingkungan sekitar dirinya tinggal.
“Sangat mudah mendapatkan pakan, asal tidak malas merumput, pasti tercukupi. Ternyata hasil beternak sapi ini cukup menjanjikan,” ujar Emil.
Dikatakan, keuntungan dari ternak sapi ini sudah bisa membantu untuk mencukupi kehidupan sehari-hari keluarganya.
Dikisahkan Emil, dua tahun lalu dirinya memilih menjadi peternak sapi, semenjak lulus kuliah.
“Saya mengawali ternak sapi dengan satu ekor sapi betina, kini saya sudah memiliki 6 ekor sapi. Saya juga bekerja sama atau bermitra dengan beberapa peternak sapi lainnya. Kami memberikan modal ke peternak lain untuk membeli sapi, yang mana kemudian keuntungan dari penjualan sapi tersebut kami bagi dua,” ungkap Emil.
Sapi di kandangnya tidak pernah penuh karena ia sengaja menjualnya saat usia dan bobot sapi sudah ideal untuk dijual.
Diakui Emil, awalnya beternak sapi hanya sebagai pekerjaan sampingan dan hiburan karena ia senang memelihara hewan. Tapi ternyata hasilnya justru dapat untuk mencukupi kebutuhan keluarga. Bahkan, dari hasil beternak sapi ini, Emil bisa memiliki tabungan serta membeli tanah.
“Rencana ke depan, saya mau memperluas kandang. Ingin punya sapi sebanyak-banyaknya. Pekerjaan ini bisa menjadi hiburan juga ternyata,” tutup Emil. (Wahyuni)
