NewsPOLITIK

Jelang Pemilu, Relawan Balon Bupati Wajo Andi Rosman Diminta Kedepankan Politik Santun

×

Jelang Pemilu, Relawan Balon Bupati Wajo Andi Rosman Diminta Kedepankan Politik Santun

Sebarkan artikel ini

Wajo, Suara Jelata— Tensi politik menjelang pemilihan umum (Pemilu) tahun 2024 mulai meningkat. Sejumlah calon yang akan berkontestasi juga mulai menyosialiasikan diri untuk merebut simpati masyarakat, khususnya pemilihan legislatif dan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada).

Seperti halnya yang dilakukan oleh sahabat dan relawan bakal calon (Balon) Bupati Wajo, Andi Rosman (AR). Sosialisasi yang dilakukan sejak 2 tahun terakhir sudah menyentuh hingga pelosok.

Scroll untuk lanjut membaca
Scroll untuk lanjut membaca

Namun, memasuki tahapan politik ini, para relawan dan sahabat tetap diingatkan untuk terus fokus menyosialiasikan Andi Rosman. Menebar informasi positif agar dapat mengikat simpati masyarakat.

Ketua Tim Keluarga Andi Rosman, Ikhsan Rachman mengatakan, saat ini Indonesia sudah memasuki tahun politik. Penyelenggara pemilu mulai melakukan tahapan dan melaksanakan rekrutmen tenaga ad hoc. Sebab pemilu legislatif dan presiden tidak lama lagi digelar.

“Tensi politik pasti sudah mulai meningkat di momentum seperti ini, riak-riak di media sosial maupun di tengah masyarakat sudah mulai diagungkan, terutama yang berbeda dukungan,” terangnya, Rabu, (2/11/2022).

Oleh karena itu, dia meminta agar para relawan dan sahabat mengedepankan politik santun. Saling menghargai, menguatkan, dan menghargai perbedaan pilihan. Bukan malah terpancing sehingga menimbulkan perselisihan.

“Fokus saja melakukan sosialisasi, hindari perdebatan yang tidak berujung apalagi menyerang orang lain, mengedepankan sopan santun atau istilah bugisnya tetap mekkiade, mappakaraja, itu pesan yang selalu disampaikan oleh AR dalam berbagai kesempatan,” urainya.

Seperti diketahui Andi Rosman (AR) selama dua tahun terakhir memang intens melakukan silaturahmi dan sosialisasi di Kabupaten Wajo terkait rencananya maju sebagai bakal calon Bupati Wajo 2024.

Apalagi, sejumlah elemen menilai, Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Maros itu sangat layak diperhitungkan dalam kontestasi Pilkada Wajo 2024.

Bukan saja karena pengalaman dan keberhasilan di Maros, melainkan alumni STPDN Jatinangor itu dianggap mampu memberi perubahan yang lebih baik di tanah Wajo.