KOTA TERNATE MALUT, Suara Jelata – Gerakan Pramuka Kwartir Cabang (Kwarcab) Kota Ternate yang berasal dari Gugus Depan (Gudep) Mansur Malamo SD Negeri 11, 12, 13 dan 15 Kecamatan Ternate Tengah kembali menyalurkan bantuan kemanusiaan, Jumat (30/08/2024). Sebelumnya, empat sekolah tersebut sudah melakukan aksi yang sama untuk korban banjir di Kelurahan Rua.
Paket bantuan tersebut diserahkan ke Posko Induk, Aula Kantor Walikota Ternate. Bantuan diterima langsung oleh petugas Posko.
Adapun paket bantuan dari Gerakan Pramuka Kwarcab Kota Ternate Gudep Mansur Malamo SD Negeri 12 berupa dua karung pakaian layak pakai untuk anak-anak dan orang dewasa. Selain itu paket bantuan juga berupa mie instan, air mineral, susu, sabun mandi, sabun cuci, dan minyak goreng.
Sementara paket bantuan yang berasal dari Gudep Mansur Malamo SD Negeri 13 meliputi susu, mie instan, baju bekas, air mineral, gula dan teh.
“Untuk Gudep Mansur Malamo SD Negeri 15 Kecamatan Ternate Tengah terdiri dari 1 karung pakaian layak pakai untuk anak-anak usia 6 sampai 12 tahun, 1 karung pakaian layak pakai untuk orang dewasa. Paket lainnya adalah mie instan 15 dus, sabun cuci bubuk 1 dus, snack 1 dus, minyak goreng 8 liter serta beras 15 kilogram,” ungkap Sumahdi Marsaoly, S.Ag yang juga Kamabigus serta Kepala SD Negeri 15.
Semua paket bantuan tersebut menurut Sumahdi berasal dari guru-guru dan seluruh siswa-siswi yang tergabung dalam 4 Gudep tersebut.
Kepala SD Negeri 15 ini tak lupa menghaturkan rasa terimakasih kepada seluruh orang tua siswa yang tergabung dalam Gudep Mansur Malamo SD Negeri 11, 12, 13 dan 15 Kecamatan Ternate Tengah. Para orang tua siswa tersebut telah ikut membantu dan berpartisipasi saling berbagi dengan warga terdampak musibah banjir bandang di Kelurahan Rua.
“Semoga Allah Subhanahu Wa Ta’ala mencatat semua amal baik Bapak-Ibu dan berkenaan melimpahkan rezeki yang berlimpah untuk Bapak-Ibu,” ucap Sumahdi.
“Kami dari seluruh Keluarga Besar SD Negeri 11, 12, 13, 14 dan 15 turut berdukacita yang sedalam-dalamnya atas musibah yang menimpa warga Kelurahan Rua. Semoga Allah Subhanahu Wa Ta’ala berkenan menerima semua amal baik mereka yang telah berpulang kepada-Nya dan menempatkan mereka pada tempat yang layak. Aamiin. Duka warga Rua adalah duka kami semua,” tutupnya. (Ateng)
