SINJAI, Suara Jelata—Sejumlah Mahasiswa UMSi yang tergabung dalam Aliansi Mahasiswa UMSi melaksanakan aksi bisu (tidak orasi) terkait dengan kenaikan lembayaran di Kampus Halaman Kampus UMSi, Jalan Teuku Umar, Kecamatan Sinjai Utara. Senin, (18/10/2021).
Aliansi Mahasiswa UMSi ini menolak kenaikan pembayaran administrasi penyelesaian studi.
Salah satu Mahasiswa, Fadil Akbar, mengatakan aksi bisu ini sebagai bentuk aksi kampanye kepada mahasiswa UMSi bahwa ada kenaikan pembayaran di UMSi.
Sementara itu Rektor UMSi, Dr. Umar Congge menyampaikan adanya kenaikan Pembayaran di Kampus mesti dilakukan karena ada dana yang dialokasikan untuk pembangunan dan pemberdahaaraan Kampus.
“Dalam hal yang menjadi poin terkait pengelolaan keuangan di UMSi tentunya tetap mengedepankan asas pengelolaan, karena di UMSi itu di audit secara internal maupun eksternal,” Tegasnya.
Kenaikan pembayaran ini bukan kepentingan pribadi, tetapi melainkan kepentingan kampus.
Umar Congge menekankan pembayaran tersebut tetap dinaikkan hanya saja poros-poros dialihkan seperti contohnya pembayaran Skripsi yang didalamnya dialokasikan juga untuk Turniting jadi hanya satu kali pembayaran dan tentunya telah terakomodir semua.
“Pembayaran tentunya mau tidak mau harus dinaikkan akan tetapi tetap mengedepankan keringanan kepada mahasiswa yakni tetap bisa membayar biaya diangsur atau secara bertahap,” pungkasnya.
Mahasiswa audiens dengan pihak lembaga kampus dalam hal ini Rektor UMSi, Dr. Umar Congge, Wakil Rektor III UMSi, Mochammat Nurdin, Wakil Rektor I, UMSi Muhammad Lutfi, BPH UMSi A. Dr. H. A. Mulawangsa, dan Sekertaris UMSi, Dr. Afandi Ahmad.
