SIMEULUE ACEH,Suara Jelata – Di pertengahan tahun 2022 ini sejumlah bahan pokok dapur seperti Sembako mengalami kenaikan di bandingkan tahun sebelumnya tidak hanya sembako yang naik minyak goreng pun mengalami kenaikan
Pantauan wartawan media Suarajelata.com di pasar kota Sinabang kabupaten Simeulue untuk minyak goreng curah langka di distributor maupun di pedagang kecil di wilayah kota Sinabang pada hari Senin (21/02/2022)
Nurbaini salah seorang pedagang mengatakan”Harga Sembako pada saat ini melonjak naik di bandingkan tahun sebelumnya tidak hanya bahan sembako yang naik minyak curah pun ikut naik parahnya lagi minyak goreng curah langka di pedagang kecil maupun di distributor di wilayah Kabupaten Simeulue kota Sinabang
“Yang naik bahan sembako antara lain buah tomat di jual pada saat ini Rp.18.000 ribu rupiah sebelumnya Rp.10.000 rupiah,Bawang merah di jual pada saat ini Rp.35.000 ribu rupiah sebelumnya di jual Rp. 25.000 ribu rupiah,Cabe merah sebelumnya di jual 25.000 ribu rupiah naik menjadi Rp. 45.000 ribu rupiah” ungkapnya Nurbaini
Lanjut Nurbaini mengatakan” Yang lebih menlonjak naik beras di jual satu sak saat ini Rp. 160.000 ribu rupiah sebelumnya jual Rp. 148.000 ribu rupiah dan juga sirup patung naik harga perlusinnya Rp.300.000 ribu rupiah sebelumnya Rp.160.000 ribu perlusinnya,untuk harga enceran sirup patung di jual pada saat ini Rp.22.000 ribu
“Inilah harga bahan pokok yang naik pada saat ini, pemerintah daerah harus memikirkan rakyat nya pada saat ini karena sejumlah bahan pokok naik di kabupaten Simeulue kemudian untuk minyak goreng kemasan masih aman seperti Bimoli “harapannya Nurbaini
Senada dengan salah seorang pedagang distributor di kota Sinabang Muksin mengatakan”Untuk minyak goreng curah masih langka di dapatkan oleh konsumen dan minyak goreng kemasan masih aman di toko ini kemudian harga minyak goreng kemasan di jual Rp.23.000 ribu rupiah persatu liternya
“Sebelum langka minyak goreng curah kami jual Rp.20.000 ribu rupiah perkilo gramnya karena ini modal lama tidak mungkin kami jual sesuai instruksi pemerintah pusat dengan satu harga Rp.14.500 rupiah” Kuncinya Muksin
