SINJAI, Suara Jelata— Rapat Koordinasi Daftar Pemilih Berkelanjutan Periode Bulan Mei 2021 kembali digelar oleh KPU Kabupaten Sinjai.
Rakor ini dihadiri oleh seluruh Komisioner, Sekretaris, Kasubag dan Staf KPU Kabupaten Sinjai.
Salah satu yang menjadi sorotan dalam Rakor DPB bulan Mei ini adalah tentang nihilnya data potensi pemilih baru, padahal pada periode sebelumnya hampir menyentuh angka 2.000 orang.
Menurut Kasubag Program dan Data KPU Sinjai, Fatmawati, penyebab tidak adanya data pemilih baru karena tidak lengkapnya elemen data pemilih.
“Nihilnya data potensi pemilih baru pada bulan Mei ini disebabkan karena tidak lengkapnya elemen data pemilih khususnya Nomor Kartu Keluarga (NKK) sehingga tidak dapat dimasukkan sebagai pemilih baru”, katanya.
Tidak adanya data potensi pemilih baru menjadi fokus perhatian Komisioner KPU Kabupaten Sinjai.
Sementara itu, Ketua KPU Sinjai, Muhammad Naim, hal ini jangan sampai terjadi kembali pada periode berikutnya.
“Permasalahan tidak adanya data potensi pemilih baru harus menjadi perhatian kita bersama agar tidak terjadi kembali pada periode berikutnya. Koordinasi dan komunikasi diantara kita semua perlu ditingkatkan lagi agar permasalahan-permasalahan yang terjadi dapat dicarikan jalan keluarnya segera mungkin termasuk dalam hal data pemilih baru”, ujarnya.
Rakor DPB periode Bulan Mei 2021 menetapkan jumlah pemilih sebanyak 186.395.
Jumlah ini mengalami penurunan dibandingkan periode April 2021 sebanyak 186.538 pemilih.
Adapun rincian DPB bulan Mei 2021 yakni jumlah laki-laki sebanyak 90.518 pemilih dan perempuan sebanyak 95.877 pemilih.