Sinjai, Suara Jelata—Sejumlah kios yang ada di tempat kuliner Alun-alun yang terletak di Lapangan Sinjai Bersatu, Jalan Tondong Sinjai masih belum terbuka sepenuhnya.
Hal ini membuat aktifitas penjual kuliner alun-alun Sinjai Bersatu yang dihadirkan ini dengan konsep modern tidak maksimal.
Padahal awal pembangunannya dimaksudkan adalah penataan kawasan kuliner yang bakal diatur sedemikian rupa seperti food Court.
Ada 40 lapak pedagang atau pelaku usaha kuliner yang dibangun di kawasan tersebut.
Hanya saja hingga saat ini masih ada sekitar 10 an kios yang belum dibuka sejak diresmikan 2 tahun lalu.
Pantauan media ini baru 28 kios yang difungsikan oleh pelaku usaha.
Kepala Dinas Perindag Kabupaten Sinjai, Muh. Saleh mengatakan pihaknya sudah memberikan teguran lisan kepada pelaku usaha.
“Kita akan memberikan surat teguran tertulis, kita akan kasi batas waktu dan jika tidak diindahkan maka pihak Pemda akan menarik dan memberikan kepada yang memang akan mengelolahnya,” katanya, Selasa, (4/2/2025).
Saleh mengatakan sejumlah pedagang di tempat ini sudah berjanji akan membuka semua pada bulan ini (Februari 2025).
“Setelah semua membuka usahanya tentu kita akan melakukan penataan, agar konsepnya sesuai dari awal,” bebernya.
Alun-Alun Kabupaten Sinjai setiap harinya ramai oleh pengunjung.
Apalagi saat ini ada aktifitas Pasar malam di lapangan Sinjai Bersatu.
Di Alun-alun ini juga ada live musik yang disediakan oleh pelaku usaha.