KOTA MAGELANG JATENG, Suara Jelata – Hujan dengan intensitas deras yang mengguyur wilayah Kecamatan Magelang Tengah, Kota Magelang, Kamis (27/01/2022) sempat mengakibatkan bencana tanah longsor. Bencana longsor terjadi pada pukul 17.10 WIB tepatnya di Kampung Nambangan RT 05 RW 18, Kelurahan Rejowinangun Utara, Magelang Tengah.
Danramil 01/Magelang Tengah melalui Babinsa Koptu Joko Yunanto langsung menuju lokasi bencana. Diketahui sebuah tebing di belakang Kantor Kelurahan Rejowinangun Utara longsor dan menutup akses jalan kampung. Longsor terjadi diduga akibat hujan deras dan limpasan air mengguyur tebing dan sekitarnya.
Adapun longsoran tersebut berupa tebing setinggi 2,5 meter dengan panjang 30 meter. Material menutup akses jalan kampung sehingga tidak bisa dilalui warga.
“Penanganan awal dilakukan anggota Koramil 01/Magelang Tengah, anggota Polsek Magelang Tengah, personel Damkar, anggota Linmas, dan warga masyarakat setempat,” ujar Koptu Joko Yunanto.
Dalam penanganan awal teridentifikasi tidak ada korban materiil maupun korban jiwa. Mengingat cuaca dan waktu yang sudah mulai malam, maka diputuskan bersama untuk ditangani lebih lanjut pada Jumat (28/01/2022) pagi.
Sementara jalan kampung yang tertutup material longsor, diberi tanda dan penghalang agar tidak dilewati warga.
“Hal itu dilakukan oleh petugas bersama warga guna mencegah terjadinya korban. Karena rentan terjadi longsor susulan,” pungkas Koptu Joko Yunanto saat checking akhir lokasi, malam ini.
Ketua RT 05 RW 18 Rukun (50) mengucapkan terima kasih kepada Babinsa Koramil 01/Magelang Tengah yang langsung hadir bersama anggota Polri dan petugas lain ke lokasi longsor. Rukun mengapresiasi tanggap bencana yang dilakukan Koramil 01/Magelang Tengah.
“Kami warga RT 05 RW 18 siap bekerja bakti membersihkan material longsor bersama anggota TNI-Polri, dan Petugas Damkar serta relawan, besok pagi (Jumat, 28/01/2022). Kita rencanakan mulai pukul 08.00 WIB,” kata Rukun. (Iwan)
