SINJAI, Suara Jelata—Camat Pulau IX (Sembilan), Adityawarman saat dikonfirmasi membenarkan, bahwa memang ada pemuda yang berdemonstrasi menuntut perbaikan pelayanan di Kantor Kecamatan Pulau IX, Kabupaten Sinjai. Sabtu, (17/8/2019).
Adityawarma mengatakan, bahwa di Pulau IX ada kondisi berbeda di sini dengan Kecamatan lain.
“Kita di sini sebaran pulau, sementara pelayanan Kantor Kecamatan hanya di satu titik jadi kita juga terkendala akses transportasi,” tuturnya.
Selain itu, Adityawarma mengaku, memiliki keterbatasan serta banyak kesibukan lainnya.
“Jadi bukan masalah jarang atau tidaknya dibuka kantor, cuman kesibukan saya tentu tidak di satu titik, saya keliling, ada banyak juga kegiatan di Kota atau di luar kota,” ujarnya.
Adityawarman juga menanggapi permintaan pendemo agar Camat mengundurkan diri dari jabatan.
“Saya sudah bicara dengan Pak Bupati. Kalau masalah itu, kita kan orang diatur, di mana saja disuruh, apa perintah atau disuruh berhenti itu tergantung atasan. Di tempat ini memang besar tantangan, kalau saya disuruh memilih maka saya pilih di Kota saja tugas, kalau kita bicara pribadi. Atasan yang menentukan,” kuncinya.
Sebelumnya diberitakan, Sejumlah pemuda di Kecamatan Pulau IX (Sembilan), Kabupaten Sinjai menggelar aksi penolakan terhadap Camat Pulau IX karena dianggap tidak pernah aktifkan melakukan pelayanan dikantornya. Sabtu, (17/8/2019)
Suasana pelaksanaan upacara HUT RI berjalan dengan lancar. Namun di ujung acara diwarnai aksi penolakan oleh pemuda yang mengatasnamakan dirinya “Aliansi Pemuda Pulau Sembilan”.
